JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama kembali menggelar seleksi penerimaan guru dan pembina asrama Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) dan Madrasah Aliyah Kejuruan Negeri (MAKN).
BACA JUGA: Berbagi Rambut untuk Pasien Kanker Dalam Rangka Hari Kanker Sedunia
Direktur GTK, M. Zain mengatakan, seleksi tahun ini diikuti oleh 979 peserta dari 2.529 pendaftar yang telah lolos proses verifikasi dan validasi berkas secara online."Ada 2.529 pendaftar, yang terdiri dari 2.181 posisi guru dan 348 posisi pembina asrama. Setelah dilakukan verifikasi dan validasi, sebanyak 979 pendaftar lolos dan berhak ikut ujian. Ini terdiri dari 874 calon guru dan105 pembina asrama," kata Zain di Jakarta, Rabu (3/2/2021).
BACA JUGA: Sebut Obat Corona ada di Alquran, Eko Kuntadhi ke UAH: Mas Jangan Tularkan Pikiran Dangkal mu
Zain menjelaskan, bawha seleksi ini akan digelar selama dua hari pada tanggal 3 dan 4 Februari 2021. Adapun lokasi penyelenggaraan seleksi tersebut terdapat di 28 titik di seluruh Indonesia.Menurut Zain, penerimaan guru dan pembina asrama MAN IC dan MAKN, sebagai upaya Kemenang dalam meningkatkan mutu penyelenggaran MAN Insan Cendikia, MAN Program Keagamaan dan MA Kejuruan Negeri.
BACA JUGA: Pascapemeriksaan Polisi, Abu Janda Kini tak Muncul di Medsos, Kapok?
“Seleksi Nasional ini diharapkan dapat menjaring pendidik dan tenaga kependidikan yang kompeten, profesional dan berintegritas,” tuturnya.BACA JUGA: Dewi Tanjung ke Susi Pujiastuti: Saya Memang Caleg Gagal Tapi Ga Buat Nelayan Menangis
Kasubdit Bina GTK MA, Sidik Sisdiyanto menerangkan, bahwa guru dan pembina asrama yang lolos seleksi administrasi, selanjutnya akan mengikuti seleksi akademik, microteaching dan wawancara."979 pendaftar yang lolos, hari ini mengikuti Computer Based Test dengan materi Pengetahuan Agama Islam dan tes Pengetahuan Kompetensi Pedagogik dan Profesional. Dan untuk besok (4 Februari 2021) wawancara dan microteaching," terang Sidik.
Sidik menjelaskan, bahwa kelulusan seleksi nasional ini tentunya berdasarkan pemenuhan persyaratan yang sudah disusun oleh panitia pusat.
BACA JUGA: Soal Polemik Pasar Dinar-Dirham, Tengkuzul Sentil BI: Kartu Tol Juga Bukan Alat Tukar Sah, Beri Jalan Keluar
"Jumlah kebutuhan Pendidik dan Tenaga Kependidikan 213 formasi yaitu 172 untuk formasi guru dan 41 untuk formasi tenaga kependidikan diperuntukkan sebagai Pembina asrama dari 21 Madrasah Aliyah," terangnya.Sementara itu, Kepala Seksi Bina Tenaga Kependidikan Madrasah Aliyah/Madrasah Aliyah Kejuruan, Rusdi menambahkan, bahwa penentuan kelulusan Seleksi Guru dan Pembina Asrama MAN lnsan Cendekia dan MA Kejuruan Negeri menjadi kewenangan Direktorat GTK Madrasah dan ditetapkan melalui Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama.
"Peserta diharapkan selalu memantau perkembangan informasi yang diumumkan pada laman https://madrasah.kemenag.go.id/seleksiptk," pungkas Rusdi. (der/fin)