News . 31/01/2021, 15:06 WIB

Denny Siregar: Harusnya NU Luruskan Abu Janda, Dia Aset Bangsa

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA - Aktivis media sosial Denny Siregar mengatakan, seharunya Nahdatul Ulama (NU) meluruskan apa yang diucap oleh Permadi Arya alias Abu Janda hingga membuat dirinya dipolisikan oleh DPP KNPI.

"Seharusnya begitu. @nahdlatululama bisa meluruskan Abu Janda, karena keplesetnya dia," tulis Denny Siregar di twitternya, Ahad (31/1).

Denny menilai, Permadi Arya alias Abu Janda tidak berniat untuk melecehkan Islam sebagai agama arogan. Menurut Denny, Abu Janda adalah aset bangsa.

"Merangkul jauh lebih baik, karena @permadiaktivis1 tidak punya niat jahat. Dia cinta NKRI dengan segala kebhinekaan nya. Dia aset bangsa, hanya perlu diperbaiki sedikit saja," kata Denny Siregar.

Penulis buku 'Tuhan dalam Secangkir Kopi' ini mengatakan, orang seperti Permadi Arya perlu dikritik karena kesalahannya. Tetapi jangan ditinggalkan sendiri ketika dia sedang perang narasi.

"Kritiklah @permadiaktivis1 karena kesalahannya. Marahi dia karena kealpaannya. Tapi jangan tinggalkan dia dalam perangnya. Karena kita tidak bisa sendirian dalam perang narasi ini. Bersama jauh lebih baik dari sendiri," tulisnya.

Sebelumnya, sejumlah tokoh NU bersuara keras terhadap cuitan Abu Janda yang menyebut Islam agama arogan.

Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Amerika Serikat, Akhmad Sahal atau Gus Sahalmenilai Abu Janda belum memaknai Islam dengan benar. Gus Sahal mengatakan, Islam jauh lebih luas dan beragam dari pemaknaan Permadi.

Demikian juga Ketua Bidang Kajian Strategis Pengurus Pusat GP Ansor, Mohammad Nuruzzaman pun tak terima dengan pernyataan Permadi yang terkesan menyudutkan Islam.

Nuruzzaman secara tegas memastikan, Islam sama sekali tidak arogan, malah membumi. Itulah mengapa, dia mengingatkan Permadi jangan salah menggunakan istilah lagi.

Terbaru, Habib Husin Shihab melalui jejaring sosial Twitter, menilai Permadi sebaiknya tak menggunakan kata 'Islam' untuk menjelaskan arogansi kelompok tertentu.

Juga Sekretaris Jenderal PBNU, Helmy Faishal Zaini mengatakan, bahwa ocehan Abu Janda di media sosial tidak mewakili NU.

"Saya kira pernyataan yang disampaikan Abu Janda kalau seperti itu, itu tidak mewakili NU ya. Tidak mewakili NU," tegas Helmy di gedung PBNU, Jakarta.

Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap Permadi Arya pada Senin (1/2) besok. Dia diperiksa atas dua kasus, ujaran rasis ke Natalius Pigai dan ucapan Islam Arogan di media sosial. (dal/fin). 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com