DPR Kritisi Lambannya Pertumbuhan Pertanian di NTB

fin.co.id - 31/10/2020, 14:46 WIB

DPR Kritisi Lambannya Pertumbuhan Pertanian di NTB

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

“Artinya kebutuhan jagung juga berkurang 50 persen namun produksi tetap. Sehingga mendadak terjadi over supply dan akhirnya harga jatuh,” ujarnya.Dikatakan Yeka, petani jagung yang mendemo Pemkab Sumbawa sudah benar.

“Karena Bupati memiliki tugas dalam menjalankan amanah konstitusi terutama menjamin setiap warga negara memperoleh pendapatan yang layak. Jika gagap seperti ini, artinya pemerintah daerah lengah dalam mengantisipasi penurunan harga produk pertanian saat covid ini,” tuturnya.

Yeka mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sumbawa perlu menyediakan dryer dan gudang dan menerapkan pelaksanaan resi gudang. Dengan adanya resi gudang, kata dia, jagung petani dapat diserap dulu dan dilepas saat harga sudah membaik.

“Selain itu pemkab Sumbawa juga perlu membangun kerjasama langsung dengan industri feedmill, manfaatkan jaringan untuk buat harga kontrak dengan jaminan kepastipan pasokan bahan baku,” tuturnya.(Bkg/cc3/fin)

Admin
Penulis