Saatnya Bale Tinggalkan Madrid

LONDON - Mantan presiden Real Madrid Ramon Calderon mengatakan, jika Tottenham yang ingin dituju, maka Bale akan pergi ke sana. “Saya tidak memiliki pengetahuan pribadi tentang niatnya atau ketentuan kesepakatan, tetapi tampaknya sepertinya Tottenham,” katanya kepada Sky Sports dikutip Radar Tasik (FIN Grup), Kamis (17/9/2020).

“Kadang-kadang ketika gaji pemain yang ingin meninggalkan Real Madrid sangat tinggi, kami telah berbagi sebagian dari gaji itu tetapi saya tidak tahu apakah itu akan menjadi masalahnya sekarang,” lanjutnya.

Menurut Calderon, Bale datang ke Madrid dari dari Tottenham sebagai most worth player (MVP/pemain paling berharga).

BACA JUGA:  BTN Optimistis Penyaluran Kredit Dari Dana Pemerintah akan Lampaui Target

“Namun, sekarang intinya adalah melihat apakah dia bisa memulihkan waktunya sebagai pemain bagus karena jelas Zinedine Zidane tidak mengandalkannya. Ini adalah waktu untuk mengakhiri situasi ini dan untuk saya, ini momen terbaik untuk melakukan itu,” tuturnya.

“Saya kira itu akan menjadi (kontrak permanen). Kontraknya masih tersisa dua tahun. Jadi jika dia pergi musim ini, saya merasa dia akan bertahan di klub baru selama sisa kariernya. Dia punya tiga atau empat tahun lagi di level yang bagus. Jadi jika dia pergi ke Tottenham mungkin dia akan menyelesaikan kariernya di sana,” ujar dia.

BACA JUGA:  Umar Hasibuan Minta Ahok Jangan Banyak Bacot: Kita Butuh Ketenangan

“Saya tidak tahu apakah Dele Alli akan menjadi bagian dari kesepakatan itu. Namun, saya tidak berpikir Tottenham ingin melepaskannya karena dia adalah pemain yang sangat bagus. Tim besar mana pun ingin dia ada di pihak mereka,” katanya.

Real Madrid telah setuju untuk membiarkannya pergi dengan status pinjaman untuk mendapatkan gaji 500.000 pound sterling (sekitar Rp 9,8 miliar) per pekan dari pembukuan mereka dan Tottenham telah berusaha keras untuk mengontraknya minggu ini.

Selain dibekukan oleh Zinedine Zidane, Bale juga memiliki hubungan yang sulit dengan media Spanyol dan fans Real, dan dia berharap untuk membuat awal yang baru di Spurs.

Manchester United mempertimbangkan untuk memindahkannya sebagai opsi cadangan ke Jadon Sancho, tetapi mereka tidak mengajukan tawaran, meskipun mereka telah mencoba untuk merekrutnya dalam banyak kesempatan sejak dia berada di Southampton 13 tahun lalu. (snd)