Ini Alasan Sekda DKI Tak Dimakamkan di Pemakaman Khusus Covid-19

JAKARTA - Sekda DKI Jakarta Saefullah meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Daerah (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (16/9/2020) sekitar pukul 12.55 WIB. Almarhum meninggal karena terpapar virus Corona (Covid-19).

Jenazah Saefullah dikabarkan tidak akan dimakamkan di pemakaman khusus pasien Covid-19 yakni di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur atau TPU Tegal Alur, Cengkareng, Jakarta Barat.

Rencananya, jenazah akan dikebumikan di pemakaman keluarga di Jalan Sungai Kendal, RT 03 RW 08 Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Menyikapi hal tersebut, Wali Kota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan bahwa pemakaman Saefullah akan dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.

“Jika ada pertanyaan kenapa tidak dimakamkan di Pondok Ranggon ataupun Tegal Alur, pertama, perlu kita garis bawahi bersama adalah bahwa tata laksana jenazahnya sudah menggunakan sesuai dengan protokol kesehatan,” kata Sigit, Rabu (16/9/2020).

“Kami di sini bersama dengan warga masyarakat mempersiapkan setiap prosesi pemulasaraan jenazah nanti sampai dengan pemakaman dan rangkaian tradisinya itu senantiasa memenuhi protokol kesehatan,” sambungnya.

Selain itu, petugas pemakaman juga akan dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) lengkap demi mencegah penyebaran Covid-19.

“Hanya petugas pemakaman dengan menggunakan APD lengkap,” tambahnya. (dbs)