News . 24/08/2020, 04:35 WIB
PANGKEP - Penggunaan bahan peledak (handak) memakan korban. Dua nelayan ditemukan tewas dengan luka bakar.
Kasat Polairud Polres Pangkep, Iptu Deki Marizaldi, menjelaskan, dua nelayan itu, Mahmud (15) dan Ilham (27) nelayan asal Pulau Karanrang, Desa Mattiro Bulu, Kecamatan Liukang Tupabiring, Pangkep. Ditemukan meninggal dunia di periaran Barru dengan sejumlah luka bakar.
Iptu Deki mengatakan, awalnya yang ditemukan yaitu Ilham namun warga sekitar kembali menemukan kepingan tubuh lainnya yang diduga Mahmud.
Lebih lanjut dikatakan, hasil visum yang dilakukan menunjukkan sejumlah luka bakar yang berasal dari ledakan bahan peledak yang dirakitnya sendiri.
"Inilah yang sangat membahayakan dari penggunaan bahan peledak. Sebab melukai diri sendiri bahkan berujung kematian," bebernya.
Ia meminta agar nelayan berhenti menggunakan bahan peledak untuk menangkap ikan. Selain melanggar peraturan juga membahayakan diri sendiri. "Kita tidak henti-hentinya ingatkan nelayan untuk berhenti menggunakan bahan peledak," tambahnya. (fit/dir)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com