News . 09/07/2020, 11:35 WIB

Jangan Jadi yang Biasa

Penulis : Admin
Editor : Admin

"Ini menjadi tanggung jawab kita sebagai garda terdepan dan benteng nusantara untuk menjaga dan menjamin keselamatannya," katanya.

Berbagai ancaman tentunya akan datang sesuai dengan perkembangan zaman. Terutama acaman biologis, seperti COVID-19.

"Ancaman faktual ini terbukti telah memberikan dampak kerusakan terhadap tatanan dunia dan kemanusiaan. Selama vaksin dan obatnya belum ditemukan, maka kita tidak boleh lengah. Karena musuh yang kita hadapi saat ini adalah musuh yang tidak kasatmata, tidak mengenal batas negara dan menyerang siapa saja tanpa pandang bulu," ucapnya.

Karenanya, para capaja harus mampu mengeksploitasi teknologi untuk melaksanakan tugas.

"Medan perang modern saat ini tidak hanya berlangsung di gunung, gurun, lautan dan angkasa, tetapi bisa jadi berada dekat di tengah-tengah kita, bahkan dalam genggaman kita. Domain baru perang modern itu adalah siber dan internet of things, sesuatu yang sudah sangat akrab bagi kalian," katanya.

Selain penguasaan pertempuran modern, para Capaja juga harus mengikuti perkembangan ancaman biologi.

"Dampak ancaman biologis seperti COVID-19 telah mengguncang dunia, meskipun di bawah angka kematian akibat Flu Spanyol pada 1918," paparnya.

Sedangkan Kapolri Jenderal Idham Azis meminta agar capaja menguatkan mental. Jangan mudah merengek menghadapi tantangan.

"Jangan kau jadi anak mama, belum apa-apa kau sudah merengek sama orangtuamu, gitu," ucapnya.

Dijelaskan Idham Azis rencananya para akpol juga akan ditempatkan di lima polda di wilayah timur Indonesia.

"Saya juga ini lagi merencanakan Akpol mau saya simpan di 5 polda, Papua, Papua Barat, Maluku, Poso, sama Maluku Utara, biar meriang-meriang semua itu orangtuanya itu," ujarnya.(gw/fin)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com