News . 27/05/2020, 17:06 WIB
PANGKALPINANG - Tim Satgas Pangan Bangka Belitung melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah tempat perbelanjaan dan gudang sembako di Kota Pangkalpinang, Jumat (22/5) pagi. Dimulai dari pasar pagi Pangkalpinang, tim yang dipimpin oleh Ketua Satgas Pangan Babel, Kombes (Pol) Haryo Sugihartono mulai menanyakan pedagang stok dan harga yang mereka jual. Direskrimsus Polda Babel didampingi Ketua Satgas Pangan Kota Pangkalpinang, AKP Adi Putra ini memastikan stok dan harga lima barang pokok aman. Bahkan stok beras cukup untuk tiga bulan kedepan.
Tim satgas pangan yang terdiri dari beberapa instansi ini menyambangi beberapa sentra pasar dan gudang distributor serta pasar modern. Mereka fokus pada lima komoditas utama, seperti gula, minyak goreng, bawang putih, bawang merah serta daging segar atau beku.
"Untuk beras hingga saat ini stok cukup tiga bulan kedepan terutama jelang Idul Fitri. Stok di pasar tradisional mulai dari beras khusus, premium dan medium aman. Juga di Pasar retail modern Transmart harga stabil di rata-rata Rp12 ribu perkilo,"urai Kombes Haryo.
Komoditas gula pasir di Babel ada dua sumber yakni dari pabrikan langsung saat ini masih tersendat menunggu antrian dan distributor dari Palembang jenis PSM yang memberi kontribusi harga tinggi. Kasatgas Pangan menegaskan, pihaknya akan mengintervensi harga gula PSM agar dua hari kedepan bisa berada di harga HAP atau Rp12.500.
"Sehingga kita bisa memberikan kontribusi dengan bantuan satgas pangan Kabupaten/Kota untuk mencapai harga yang diharapkan bersama,"jelas Direskrimsus yang didampingi oleh Kapolres Pangkalpinang, AKBP Tris L Zeviansyah ini.
Ditambahkannya, untuk komoditas penting lain seperti minyak goreng saat ini cukup dan harga sesuai HET. Hanya saja komoditas bawang merah yang mengalami kenaikan di pasaran. Juga daging sapi segar yang dijual diatas HET jelang lebaran Idul Fitri ini. Di pedagang pengecer daging sapi dijual Rp130 ribu per kilogram sedangkan bawang merah dijual dengan harga Rp 55 ribu perkilogram hingga Rp56 ribu perkilogram. Stok daging segar sangat mencukupi dengan HET Rp120 ribu perkilogram.
"Harga daging sapi segar Rp130 ribu perkilogram hanya pada pagi hari. Sedangkan saat sore tidak sedikit penjual yang menjual di harga hingga Rp110 ribu. Sejauh ini ketersediaan daging sapi cukup,"ujarnya.
Untuk mengintervensi harga kebutuhan pokok, tim satgas pangan berupaya terus berkoordinasi dengan distributor. Kemudian mereka juga memberikan imbauan agar tidak menjual kebutuhan pokok terlalu tinggi. Bahkan, pihaknya menegaskan distributor untuk lebih transparan lagi di masa pandemi ini sehingga harga masih dapat dijangkau masyarakat.
"Kita tetap berupaya mengintervensi harga dan harapan kita kebutuhan dan ketersedian dan daya beli masyarakat tinggi dengan harga kompetitif dan terjangkau. Sengaja kita batasi lima komoditas ini karena paling dicari masyarakat. Keberadaan kami berkontribusi kepada pedagang dan masyarakat sehingga keseimbangan harga tercapai,"tukasnya.
Sementara, Kepala Balai Pengawasan dan Makanan Pangkalpinang, Hermanto mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan berbagai jenis makanan yang dijual di pasar tradisional maupun pasar modern.
"Hingga saat ini tidak ditemukan adanya makanan yang kadaluarsa, yang kami temukan hanya makanan yang akan akan kadaluarsa untuk beberapa bulan kedepan. Tadi sudah kami berikan himbauan agar segera dilakukan pemeriksaan,"tutup Hermanto.
Kepala Disperindag Babel, Sunardi mengatakan pihaknya sudah penetrasi sejak 14 hari kemarin. Dalam upaya melihat, memantau kebutuhan berkaitan dengan lebaran. Beberapa harga naik diakuinya masih stabil.
"Paling menjadi perhatian masalah gula dan bawang merah. Kita harus pastikan stok barang tersedia. Ada yang harus disesuaikan di grosir dan pengecer karena bawang ini hampir Rp55 ribu. Ini lima atensi kita, dan rutinitas kita tetap penetrasi sesuai dari perintah Kementrian,"tukasnya.(tob)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com