News

Adik Tewas di Tangan Kakak

fin.co.id - 25/05/2020, 17:28 WIB

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

GARUT – Wira (21), warga Perumahan Suci Permai Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut tewas di tangan kakak kandungnya sendiri.

Pemuda bertato di dada ini meninggal setelah ditusuk kakaknya berinisil QA (27). Mereka duel pada malam takbiran.

Kasatreskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan, perkelahian kakak adik ini terjadi Sabtu malam (23/5) di rumah keduanya di Perumahan Suci Permai, Karangpawitan.

Saat perkelahian itu,  kakak korban mengeluarkan pisau dan menusukkan ke tubuh korban hingga mengenai bagian jantung.

"Korban sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong. Karen pisau mengenai jantung korban, " ujar Maradona pada Minggu malam (24/5).

Dia menerangkan, adanya kejadian itu,  pihaknya langsung mengamankan pelaku yang kala itu masih berada di rumahnya. "Korban dan pelaku ini masih saudara. Korban meninggal dunia, sementara pelaku sudah kita amankan semalam," katanya.

Kasatreskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng menerangkan,  dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku, motif perkelahian kakak adik ini karena masalah keluarga.

Saat itu, pelaku berinisial QA (27), kakak korban kesal,  karena korban terus berkata kasar kepada pelaku. Bukan hanya itu,  korban juga melawan ibunya ketika diperingati.

"Jadi pelaku ini kesal, adiknya melawan kepada ibunya dan selalu berkata kasar kepada pelaku, sehingga terjadi perkelahian," ujar tadi siang.

Menurut dia, aksi perkelahian ini terjadi, ketika korban melawan ibunya dan ditegur oleh pelaku. Tetapi korban malah menantang berkelahi.

"Pelaku lalu memukul wajah korban satu kali di bagian wajah dengan tangan kosong. Korban kembali melawan dengan ucapan kasar," katanya.

Kesal dengan ucapan korban, QA pergi ke dapur. Ia mengambil pisau dan menusukkannya ke bagian dada kiri korban.

"Pisau ditusuk sebanyak satu kali. Pisau sampai patah dan korban tergeletak di kasur," ujarnya.

Melihat anaknya bersimbah darah, ibunya lalu membawa Wira ke rumah sakit. Namun jasad korban tak tertolong karena meninggal di perjalanan. (yna)

Admin
Penulis
-->