News . 13/04/2020, 08:29 WIB

Kane Jadi Tumbal Stadion Baru

Penulis : Admin
Editor : Admin

LONDON - Isu hengkangnya Harry Kane dari Tottenham Hotspur sudah jauh-jauh hari diragukan banyak orang. Bagaimana mungkin, bomber Three Lions, julukan Timnas Inggris itu bakal meninggalkan klub yang melambungkan namanya. Termasuk ketika Kane mengambangkan masa depannya di Spurs.

"’’Saya cinta Spurs. Tapi, ketika merasa sebagai tim kami tidak mengalami kemajuan atau berada di jalur yang benar, saya tidak harus bertahan di sini untuk mengubahnya,’’ ungkap Kane dalam wawancara live di Instagram dengan mantan pemain Spurs yang kini menjadi komentator di Sky Sports dan kolumnis di Daily Mail, Jamie Redknapp, beberapa waktu lalu.

Namun bisnis tetaplah bisnis. Tottenham tengah mencari penghasilan tambahan untuk menutupi utang dari pembangunan stadion baru mereka. Opsi penjualan Harry Kane dianggap sebagai solusinya. Di tengah krisis virus korona, neraca keuangan Spurs digoyang. Mereka dilaporkan telah memberikan banderol EUR 227 juta (Rp3,9 triliun) bagi siapapun yang menginginkan Harry Kane.

Seperti yang diberitakan Daily Mail, Manchester United dilaporkan tertarik untuk merekrutnya. Jika ini terwujud, artinya Setan Merah memecahkan rekor transfer dunia yang dipegang Paris Saint-Germain (PSG) ketika memboyong Neymar dari Barcelona seharga EUR 222 juta

Dalam wawancaranya bersama Jamie Redknapp, Kane sebenarnya sudah memberikan sinyal untuk pergi ke klub yang mampu mengorbitkan dirinya sebagai pemain kelas dunia. "Saya selalu mengatakan bahwa jika kita tidak maju atau pergi ke arah yang benar maka saya bukan seseorang yang hanya tinggal di sana untuk itu," terangnya.

Daily Mail menyebut kepergian Kane akan menguntungkan Spurs untuk membangun mega proyek stadion baru tersebut. "Klub Inggris masih berutang EUR 725 juta untuk pembangunan stadion baru mereka dan 94 juta euro lainnya dalam pembayaran transfer. Dipengaruhi oleh krisis yang sedang berlangsung, mereka telah mengumumkan pengurangan 20 persen dalam gaji 550 karyawannya," tulisnya.

Banyak yang mendukung Kane untuk pindah seperti dua pandit BT Sport, Chris Sutton dan Rio Ferdinand. Ada pula yang tidak yakin HurriKane –julukan striker 26 tahun itu– pindah. Yakni, pandit BBC Sport dan ITV Sport yang merupakan eks striker andalan Arsenal, Ian Wright.

’’Untuk apa dia (Kane) pindah (demi mendapatkan gelar, Red) karena sudah ada pelatih pemenang banyak gelar di Spurs saat ini (Jose Mourinho, Red),’’ ucap Wright kepada Evening Standard, beberapa waktu lalu.

Jika berkaca pada situasi di manajemen Spurs saat ini, ada alasan yang bisa mendorong Kane untuk meninggalkan klub berjuluk The Lilywhites tersebut. Yakni, potensi kerugian besar yang bisa dialami Spurs pada akhir musim nanti. (fin/tgr)

 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com