Soal Sancho, Dortmund Tahan Harga

DORTMUND - Sejak pekan lalu, Manchester United sudah sumringah setelah mengetahui winger Borussia Dortmund Jadon Sancho dikabarkan sudah menetapkan pilihannya menuju Old Trafford. Artinya musim panas ini, penyerang Timnas Inggris itu akan memakai kostum keramat nomor 7 seperti yang dijanjikan Setan Merah. Plus jaminan gaji sebesar 400 ribu paun per pekan kalau penampilannya terus menanjak dalam dua musim berikutnya. United pun tengah menyiapkan dana sebesar EUR 100 juta atau setara Rp1,6 triliun untuk mendapatkan tanda tangannya.

Namun itu hanya perjanjian di bawah tangan dan gosip di media Inggris. Dilansir dari Harian Bild, kepala eksekutif Borussia Dortmund Hans-Joachim Watzke menegaskan pihaknya tidak akan menjual Sancho di bawah harga yang telah mereka tetapkan. Untuk mengeluarkan Sancho dari Signal Iduna Park tidak akan mudah karena Dortmund memasang banderol tidak tanggung-tanggung EUR 130 juta paun atau setara Rp 2,42 triliun.

Pesepakbola berusia 20 tahun itu makin mengilap sejak direkrut Borussia Dortmund dari Manchester City pada musim panas 2017. Dalam 90 penampilan, Sancho sukses mengemas 31 gol dan 42 assist, termasuk 17 gol dan 19 assist hingga Bundesliga ditunda akibat pandemi virus korona. Atas dasar itulah, Dortmund tak memiliki rencana memberi diskon para klub yang ingin memboyong Sancho dari Westfalenstadion.

"(Alasan Pandemik) sudah jelas mengatakan bahwa kami tidak boleh menjual siapa pun di bawah harga," ujar Watzke, Senin (30/3).

Dikatakannya, Dortmund belum menyerah untuk kembali memperpanjang kontrak Sancho satu musim lagi. "Kami sudah mengatakan (perpanjangan kontrak) sebelum korona bahwa kami masih memintanya untuk tetap di sini," jelasnya.

Krisis keuangan menjadi alasan Dortmund enggan menurunkan harga pasar talenta mudanya ke klub-klub top Eropa. Apalagi mereka baru saja memangkas gaji pemain demi meringankan beban finansial klub di tangah pandemi ini. Dortmund dan klub Jerman lain tidak bisa beroperasi normal karena kompetisi tengah ditangguhkan. Jerman baru saja menambah durasi penangguhan kompetisi akibat pandemi virus korona hingga 30 April yang membuat klub Jerman selama dua bulan tanpa pemasukan.

Klub Jerman bisa terkena dampak lebih oleh pasar transfer yang anjlok. Namun, Watzke mengatakan dia percaya bahwa talenta sepakbola terbesar seperti Sancho masih memimpin sebagai incaran termahal. "Saya percaya bahwa pasar transfer akan turun secara signifikan. Meskipun demikian masih akan ada beberapa transfer besar," tambahnya. (fin/tgr)