News . 17/03/2020, 13:14 WIB
“Harapan kami edaran berisi anjuran PHBS, belajar di rumah bagi siswa termasuk diniyah, tidak izinkan kegiatan bersifat pengumpulan masa, bisa sampai ke seluruh masyarakat,” harap Budi.
Termasuk, kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Bappelitbangda yang rencananya mengundang lebih dari 200 orang di Hotel Grand Metro hari ini, akan dibatasi bagi internal pemerintah saja tanpa melibatkan unsur masyarakat.
“Kerja tetap berjalan, pelayanan publik pun sama. Hanya posyandu saja dipending, lebih diarahkan kepada puskesmas-puskesmas terdekat bagi layanan bayi dan ibu hamil,” kata dia.
Termasuk, lanjut dia, diikuti juga oleh seluruh instansi di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya. Sebab, dalam edaran tersebut mengatur juga pembatasan kunjungan dinas baik dari mau pun luar kota. “Apel-apel kantor kita tiadakan dulu. fasilitas milik Pemerintah juga kita tidak aktifkan dulu,” ujarnya.
“Selain itu, pertokoan, perbelanjaan, tempat hiburan harus menggunakan standar pencegahan maksimal. Menyediakan pembersih tangan misalnya,” sambung orang nomor satu di Kota Resik itu.
Selama 14 hari, kata Budi, pihaknya berupaya meminimalkan potensi penyebaran yakni melalui pertemuan antar masyarakat. Meski Rabu mendatang dijadwalkan peringatan Isra Miraj tingkat Kota Tasikmalaya di Masjid Agung pihaknya terpaksa menggeser.
“Sebab di sana umat biasa berkumpul dengan masal. Maka kita geser saja, toh tidak apa-apa. Justru masyarakat manfaatkan momen ini berzikir dan sedekah sebagai upaya menangkal bala,” ajak Budi. (igi)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com