“Saya pribadi dan seluruh rekan-rekan sudah melupakan kekalhan dari Tampines. Karena saat itu persiapan juga belum maksimal,” ucap mantan pemain Persib Bandung tersebut.
“Namun, saya rasa saat ini penampilan tim lebih membaik selama menjalani latihan. Kerjasama antar pemain di lapangan pun semakin meningkat. Kami juga mulai paham dengan taktik yang diberikan oleh pelatih,” sambungnya.
Disinggung mengenai peluang menjadi top skores Piala AFC 2020. Ferdinand enggan memikirkan hal tersebut. Baginya, membawa PSM meraih kemenangan jauh lebih penting.
“Fokus saya membawa PSM minimal menembus zona Asean dengan terus meraih kemenangan dan itu sesua target manajemen. Saya dan rekan-rekan akan berjuang untuk mewujudkannya,” tuntasnya. (gie/fin/tgr)