Ziyech Datang, Semua Meradang

LONDON - Awal pekan ini, Jose Mourinho harus menelan dua kekecewaan. Sumbernya datang dari dua pemain sang rival dan mantan klubnya dahulu, Chelsea. Bomber Olivier Giroud yang dahulu diincar sebagai pengganti Harry Kane yang mengalami cedera menjadi mimpi buruk Mourinho dalam matchweek ke-27 Liga Premier di Stamford Bridge, London. The Lilywhites kalah 2-1.

Dua pekan sebelum kekalahan dari Derby London, Pelatih Tottenham Hotspurs itu juga harus gigit jari usai incarannya, winger Ajax Amsterdam Hakim Ziyech merapat ke Chelsea. Pemain Timnas Maroko akhrinya menandatangani kontrak 5 tahun bersama The Blues.

De Godenzonen, julukan Ajax, sepakat melepas pemain tersebut dengan banderol EUR 40 juta atau setara Rp Rp 593,6 miliar. Dilansir dari situs resmi, pemain yang sudah mengemas 48 gol dan 82 assist untuk Ajax itu baru bisa merumput awal musim panas 1 Juli mendatang. ”Ia akan menyelesaikan musim bersama Ajax lebih dulu. Ini adalah kesempatan baik untuknya berkembang di Eredivisie (Liga Belanda),” tulis Chelsea dalam siaran resminya.

Direktur Chelsea, Marina Granovskaia mengatakan, Ziyech telah menjadi incaran mereka usai lepas dari hukuman larangan transfer. ”Kami senang Hakim akan bergabung. Kami sudah memantaunya dari dua pertandingan melawan Ajax di Liga Champions," kata Granovskaia.

Dari dua laga sebelumnya, Ziyech menjadi motor serangan saat laga imbang 4-4 di matchday ke-4 di Stamford Bridge. Kepindahan Ziyech ke Chelsea menumbuhkan harapan baru bagi klub asal London barat itu. Namun kemampuan gelandang serang ini masih jauh dari sejumlah seniornya yang pindah dari Eredivisie ke Liga Premier. (Selengkapnya lihat infografis)

Ya, pilihan Ziyech merapat ke Stamford Bridge juga tak lepas dari cela. Hal itu diungkapkan mantan pemain Ajax, Andy van der Meyde. Menurutnya, Chelsea bukanlah klub yang seharusnya dipilih Ziyech . ”Sayang ia memilih Chelsea, sebenarnya masih banyak klub yang tepat," katanya seperti dilansir Mirror.

Bagi Andi, Bayern Munchen menjadi tempat yang cocok untuk perkembangan pemain 26 tahun tersebut. ”Banyak yang menginginkannya di klub dimana ia bisa dihargai,” ujarnya.

Kehadiran Ziyech digadang-gadang sebagai pengganti Eden Hazard yang hengkang ke Real Madrid, musim lalu. Bagi manajer Chelsea, Frank Lampard, posisi Ziyech dapat membantu The Blues menutupi kekosongan di lini serang mereka. ”Ziyech akan mengubah skema serangan kami, ia masih muda dan memiliki kaki kiri yang kuat,” katanya.

”Dia bisa bermain di sisi kanan dan juga di belakang striker. Saya sudah tahu banyak tentangnya," tandasnya. (fin/tgr)