Everton Vs Crystal Palace: Carlo Fantastico, Carlo Fantastico!

LIVERPOOL - Spanduk Carlo Fantastico, Carlo Magnifico menyambut kemenangan Everton. Tactician Carlo Ancelotti akhirnya sukses memberi efek instan saat membungkam Cyrstal Palace 3-1 di Goddison Park, Liverpool, dini hari (9/2) kemarin.

Sumbangan gol dari Bernard, Richarlison dan Dominic Calvert-Lewin, serta satu balasan dari Christian Benteke membawa poin absolut bagi The Tofees-julukan Everton. Efek instan Don Carlo-julukan Ancelotti- membuat Everton tidak terkalahkan dalam 10 dari 11 laga terakhir mereka di Liga Inggris.

Carlo memang menjadi pembeda. Saat Mauro Silva dipecat pada 4 Desember lalu, kondisi Everton benar-benar porak poranda. Seamus Coleman dkk terpuruk di posisi ke-18 atau zona degdradasi Premier League.

Masuknya karetaker Duncan Ferguson dan disambung Carlo Ancelotti membawa perubahan besar. Hasil kemarin membuat posisi Everton kembali terkerek ke posisi tujuh klasemen Liga Inggris, terpaut satu poin dari Tottenham Hotspur yang berada di zona Liga Europa.

Dilansir dari Dailymail, Carlo Ancelotti menyebut, dirinya sempat was-was. Ia malah menyebut penampilan anak buahnya tidak cukup baik selama satu jam pertama. "Kami tidak bagus di 60 menit pertama," katanya

Ya, asist Theo Walcott berhasil dikonversikan sayap kanan Everton, Bernard menjadi gol di menit me-18.Crystal Palace sempat berhasil menyamakan kedudukan melalui Christian Benteke pada menit ke-51.

Selang delapan menit kemudian, Everton kembali menyarangkan gol keduanua lewat tendangan strikernya, Richarlison. Dominic Calvert-Lewin menambah keunggulan setelah berhasil memanfaatkan bola muntah pada menit ke-88.

“Saya tak ingin kami hanya bermain baik, tapi kami ingin menang. Kinerja semua pihak cukup bagus, baik itu para pemain, klub, staf dan semuanya untuk percaya diri menatap hasil baik di papan klasemen," paparnya.

Kekalahan di Goddison Park membuat pelatih Crystal Palace, Roy Hodgson akan semakin masif melakukan serangan pada laga-laga berikutnya. Ya, klub berlogo elang itu sedang dalam periode buruk. Mereka pun tak pernah mengecap kemenangan sejak Boxing Day, Desember silam

"Ini adalah kekalahan yang sangat menyakitkan bagi kami. jumlah peluang yang kami ciptakan dan penguasaan bola yang kami miliki hampir sama dengan tim lawan. Kami masih bagus, dan kami rasa masih bisa untuk menang," tandasnya. (fin/tgr)