News . 06/02/2020, 10:32 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak pemulangan warga negara (WNI) eks ISIS yang kini berstatus sebagai pengungsi perang di Suriah. Meskipun dengan tegas Jokowi menolak, namun suami Iriana ini mengatakan, keputusan soal pemulangan eks WNI eks ISIS atau tidaknya, masih akan dibahas.
"Kalau bertanya pada saya, ini belum ratas ya, kalau bertanya pada saya, saya akan bilang tidak. Tetapi masih dirataskan," terang Jokowi di Istana Negara, Rabu (6/2).
Saat ini, ada sekitar 600 WNI eks ISIS yang dikabarkan ingin kembali ke tanah air. Jokowi mengatakan, keputusan akan putuskan setelah dihitung untung ruginya bagi Indonesia.
'Kita ini harus lewat perhitungan, kalkulasi, plus minusnya, semua dihitung secara detail dan semua keputusan itu kita ambil dalam rapat terbatas setelah menndengarkan kementerian-kementerian setelah menyampaikan hitung-hitungannya," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, masih dalam pembahasan dan akan diputuskan jika telah menemui satu kesepakatan.
"Sampai sekarang masih dalam proses pembahasan. Sebentar lagi akan kita putuskan kalau sudah kita rataskan, semuanya masih dalam proses," pungkasnya. (dal/fn)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com