TEHERAN - Prestasi gemilang lagi-lagi ditorehkan oleh atlet angkat besi andalan Indonesia, Eko Yuli Irawan. Ya, lifter kelahiran Kota Metro, Lampung itu sukses meraih medali emas pada kejuaraan angkat besi International Fajr Cup 2020.
Dalam kejuaraan yang berlangsung di Rasht, Propinsi Gilan, 241 kilometer dari Teheran, Iran, Senin (3/2) kemarin, peraih medali perak Olimpiade 2016 itu berhasil mempersembahkan emas di kelas 67 kilogram (kg).
Tak tanggung-tanggung lifter kelahiran 24 Juli 1989 itu menyumbangkan tiga medali emas sekaligus di kejuaraan yang merupakan salah satu ajang kualifikasi menuju Olimpiade 2020 Tokyo tersebut. Eko Yuli berhasil menggondol 3 medali emas masing-masing di nomor snatch, clean and jerk dengan total angkatan 307 kilogram.
Rinciannya, Eko meraih angkatan snatch total 142 kilogram, dan angkatan clean and jerk seberat 165 kilogram. Medali perak untuk kelas ini diraih lifter asal Turki, Seger Bunyami dengan angkatan Snatch seberat 131 kg dan Clean & Jerk seberat 148 kg.
Sedangkan, medali perunggu diraih lifter Indonesia lainnya yakni, Deni dengan angkatan Snatch 130 kg dan Clean & Jerk 160 kg. Tidak hanya Eko Yuli yang sukses meraih emas.
Lifter Indonesia lainnya yakni Triyatno juga berhasil menyumbangkan tiga medali emas kejuaraan angkat besi International Fajr Cup 2020 ini. Turun di kelas 73 kilogram, Triyatno secara meyakinkan berhasil membawa pulang 3 medali emas dengan angkatan snatch 140 kilogram dan clean and jerk 170 kilogram.
Raihan gemilang dari para lifter Indonesia tentu disambut baik oleh sang pelatih kepala tim Angkat Besi Indonesia, Dirja Wiharja. Ia berharap, torehan serta performa tersebut mampu dipertahankan hingga pagelaran Olimpiade Tokyo 2020.
"Tentunya hasil ini sangat mengembirakan, karean setelah SEA Games 2019 di Filipina kemarin, para lifter Indonesia masih terus menjaga performanya," ungkap Dirja ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Senin (3/2) kemarin.
"Saya berharap performa ini bisa terus dipertahankan hingga kepastian tiket Olimpiade 2020 bisa diraih para lifter Indonesia," tambah Dirja menandaskan.
Dihubungi terpisah oleh Fajar Indonesia Network (FIN), Eko Yuli mengaku bersyukur dengan raihan yang didapat pada kejuaraan angkat besi International Fajr Cup 2020 tersebut.
Ia mengatakan total angkatan yang ditorehkan pada ajang kali ini sesuai target yang dicanangkan sejak awal. "Alhamdulillah, ini semua sesuai target angkatan yang diinginkan sejak awal," ungkap singkat Yuli Eko saat dihubungi FIN, Senin (3/2) kemarin.
Lebih lanjut, peraih medali emas SEA Games 2019 itu mengaku setelah kejuaraan ini, dirinya akan langsung melanjutkan persiapannya untuk tampil di kejuaraan selanjutnya.
Sebagai informasi, rencananya setelah kejuaraan angkat besi International Fajr Cup 2020 ini, tim Indonesia akan bertolak ke kejuaraan yang juga menjadi kualfikasi Olimpiade di Uzebkistan Kazakstan, dan Rumania.
Kabarnya, kejuaraan angkat berat dalam rangka kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 akan terus bergulir hingga akhir April 2020, mendatang. "Setelah ini (kejuaraan Fajr Cup 2020, red), yang pasti kita akan lanjut persiapan lagi untuk kejuaraan yang berikutnya," tuntas lifter terbaik di Kejuaraan Dunia Yunior 2007 tersebut. (gie/fin/tgr)