India Batal, Februari Disambut Dua Laga

fin.co.id - 01/02/2020, 07:00 WIB

India Batal, Februari Disambut Dua Laga

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Dua laga uji coba internasional sudah diagendakan untuk mengukur kemampuan Tim nasional U-16 Indonesia. Ini pun bakal menjadi torehan bagi sang arsitek tim Bima Sakti di sela pemusatan latihan (TC) yang tengah berlangsung.

Bima mengatakan dua lawan yang akan dihadapi segera diumumkan. ”Secara resmi nanti akan diumumkan. Tapi bukan India. Memang sebelumnya direncanakan menjadi lawan di sela TC di Sidoarjo, Jawa Timur, yang berlangsung 16-29 Januari 2020, sayangnya tidak terlaksana,” ungkap Bima.

Bima mengakui India sempat meminta pertandingan uji coba ditunda dan jadwalnya dialihkan ke Februari 2020. Namun hingga kini juga belum ada kepastian. ”Ada kemungkinan batal ya. Kita sedang cari agenda untuk timnas lain, mudah-mudahan segera diumumkan,” jelasnya.

Ya, pertandingan uji coba internasional dianggap penting oleh Bima, karena menjadi tolak ukur perkembangan timnya. Sejak TC bulan Desember 2019, timnas U-16 belum pernah mencicipi pertandingan versus tim luar negeri. ”Tentu saja ini (uji coba, red) bagian penting Kami belum pernah beruji coba dengan timnas dari luar negeri. Karena saya belum bisa mengukur kemampuan skuat lebih jauh. Melawan tim-tim lokal belum bisa menjadi penilaian,” paparnya.

TC timnas U-16 di bulan Februari 2020 rencananya dimulai pada tanggal 10 di Jogjakarta. Mereka disiapkan untuk dua turnamen penting di tahun 2020, yaitu Piala AFF U-16 dan Piala Asia U-16. PSSI menargetkan timnas U-16 menjadi juara di Piala AFF dan mampu mencapai babak perempat final Piala Asia U-16 2020.

Sementara itu PSSI menyatakan tim nasional Indonesia akan menghadapi enam laga persahabatan internasional FIFA, baik di dalam maupun luar negeri, sepanjang tahun 2020. Dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta pertandingan itu sebagai persiapan timnas untuk berkompetisi di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, sekaligus sebagai kualifikasi Piala Asia 2023, dan Piala AFF 2020.

Meski demikian, PSSI belum memastikan jadwal dan lawan timnas dalam laga-laga persahabatan tersebut. PSSI baru bisa memastikan bahwa timnas akan menuntaskan enam kali TC sepanjang tahun 2020 dengan durasi masing-masing 14 hari. Jadwal TC itu disesuaikan dengan penjadwalan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-Yong dan periode pertandingan FIFA. ”Selain itu, akan ada koordinasi antarpelatih tim nasional, klub dan PSSI,” tulis PSSI dalam keterangan resminya.

Pada tahun 2020, timnas Indonesia memulai kiprahnya di turnamen internasional tanggal 26 Maret 2020 dengan menghadapi tuan rumah Thailand dalam Grup G Kualiafikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Selanjutnya, masih di Grup G, tanggal 31 Maret 2020, Indonesia menjamu Uni Emirat Arab (UAE) di Jakarta dan terakhir bertandang ke Vietnam untuk melawan tuan rumah pada 4 Juni 2020.

Lalu pada akhir tahun 2020, Indonesia akan berlaga di Piala AFF 2020. PSSI menargetkan timnas Indonesia menjadi finalis di Piala AFF. Sementara di kualifikasi Piala Dunia 2022, dimana Indonesia selalu kalah di lima laga, PSSI hanya ingin menuntaskan kualifikasi dengan hasil positif. Target pamungkas PSSI pada tahun 2020, yaitu timnas Indonesia dapat mencapai peringkat 150 FIFA. Sampai berita ini diturunkan, Indonesia bertengger di posisi 173 FIFA. (gie/fin/ful)

Admin
Penulis