Perintah Menteri Basuki: Percepat Penyelesaian Tol Cisumdawu Dengan Pengawasan Ketat

Perintah Menteri Basuki: Percepat Penyelesaian Tol Cisumdawu Dengan Pengawasan Ketat

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan Tol Cisumdawu-Birkompu-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan Jalan Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) pada Sabtu 11 Juni 2022. 

Menteri Basuki berpesan agar koordinasi antara Ditjen Bina Marga dan BUJT lebih dioptimalkan terutama terkait pengawasan teknis atas kondisi lapangan untuk mempercepat penyelesaian Jalan Tol Cisumdawu. 

(BACA JUGA:Jokowi Resmikan Pusat Persemaian Modern Rumpin di Bogor, Kementerian PUPR Dukung Ketersediaan Air Bersih)

(BACA JUGA:5 Masjid Estetik dan Ikonik Hasil Rancangan Ridwan Kamil yang Mendunia)

"Pastikan pemadatan jalan dilaksanakan serapih mungkin sesuai spesifikasi dengan memperhatikan drainase serta autograding agar jalan tidak bergelombang," kata Menteri Basuki, dikutip dari keterangan tertulisnya, Minggu 13 Juni 2022. . 

Pembangunan Jalan Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi yang dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan biaya konstruksi Rp5,5 triliun. 

Dari keenam seksi, Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 km dan Seksi 2 Pamulihan-Sumedang sepanjang 17,05 km dikerjakan oleh Pemerintah. Seksi 1 sudah operasional 100%, sedangkan progres fisik Seksi 2 mencapai 90,88  persen.

Kemudian Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT). Untuk Seksi 3 dari Sumedang ke Cimalaka sepanjang 4,05 km konstruksinya telah rampung 100 persen. 

(BACA JUGA:Kementerian PUPR Selesaikan 10 Tower Rusun Untuk Pekerja KIT Batang )

(BACA JUGA:Kurangi Risiko Banjir di Aceh Utara, Abipraya Genjot Bendungan Keureuto Tuntas Tahun Depan)

Kemudian pembangunan Seksi 4 Cimalaka - Legok sepanjang 8,20 km konstruksinya sudah 44,76 persen, dan seksi 5 Legok - Ujung Jaya sepanjang 14,9 km progres konstruksinya sebesar 47,28 persen. 

Sedangkan Seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan progres konstruksinya sudah 96,16 persen.

"Perhitungan teknis penanganan longsoran yang menjadi kendala Seksi 2 harus ditentukan secara seksama dengan tetap mempertimbangkan second opinion. Bore pile juga diperbanyak agar target fungsional bisa selesai Agustus 2022," ungkap Menteri Basuki. 

Menteri Basuki juga berpesan agar menambahkan nilai estetika dan lingkungan dengan menanam pohon-pohon besar di sisi jalan tol agar masyarakat merasa nyaman dan senang saat berkendara melewati Jalan Tol Cisumdawu. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: