Rupiah Hari ini Berpotensi Menguat, Seiring Para Investor yang Kembali Meminati Aset Berisiko

Rupiah Hari ini Berpotensi Menguat, Seiring Para Investor yang Kembali Meminati Aset Berisiko

Ilustrasi Rupiah. FOTO: Mohamad Trilaksono - Pixabay --

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ( AS) diprediksi akan menguat pada awal pekan ini, sejalan dengan kembalinya minat pelaku pasar terhadap aset-aset berisiko.

Mengutip data Bloomberg, Senin 23 Mei 2022 pukul 09.13 WIB, kurs rupiah tengah diperdagangkan pada level Rp14.655 per dolar AS. 

(BACA JUGA:The Fed Disebut 'Ancang-ancang' Naikkan Suku Bunga 100 Bps Hingga Akhir Tahun, Ketidakpastian Belum Berakhir?)

(BACA JUGA:YKMI Menduga Keputusan Menkes Terkait Vaksin Halal 'Akali' Umat Islam )

Posisi tersebut menunjukkan pelemahan 13 poin atau 0,09 persen apabila dibandingkan dengan posisi penutupan pasar spot pada Jumat sore kemarin (20/5) di level Rp14.642 per dolar AS.

Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra mengatakan, nilai tukar rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS hari ini dengan kembalinya minat pasar terhadap aset berisiko.

"Sepertinya pasar mengambil peluang untuk mendapatkan profit dengan masuk di level rendah setelah penurunan harga di pasar beberapa waktu lalu. Pelaku pasar kelihatannya masih melihat potensi pertumbuhan ekonomi setelah pelonggaran aktivitas ekonomi di masa pandemi," kata Ariston dalam keterangan hasil risetnya Senin pagi.

Dari dalam negeri sendiri, surplus besar neraca perdagangan dan kondisi pandemi yang semakin dilonggarkan bisa memicu penguatan rupiah.

(BACA JUGA:Hyundai dan KIA 'Ngamuk', Penjualan di Eropa Sepanjang April 2022 Melonjak 13 Persen)

(BACA JUGA:Hyundai Palisade Facelift Mulai Dipasarkan di Korsel, Masuk Indonesia Kapan?)

"Namun demikian, bila sentimen normalisasi agresif The Fed kembali masuk ke pasar, dolar AS bisa menguat lagi," ujar Ariston.

Ariston memprediksi potensi penguatan ke kisaran Rp14.580 per dolar AS dengan potensi resisten di kisaran Rp14.680 per dolar AS.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: