Perut Nyeri dan Mual-mual? Ini Daftar Penyakitnya Menurut Dokter

Perut Nyeri dan Mual-mual? Ini Daftar Penyakitnya Menurut Dokter

Tips meredakan penyakit asam lambung tanpa obat - obatan--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Perut sebelah kiri Anda terasa nyeri, dan nyerinya ini seperti ditusuk-tusuk, akan tetapi hanya terjadi saat Anda mengambil napas?

Sementara area perut Anda terasa keras diiukuti dengan mual-mual?

Pertanyaanya, apa yang menyebabkan nyeri perut diikuti dengan rasa mual tersebut?

(BACA JUGA:Penyebab Perut Sakit Dilihat dari Letaknya, Hernia, Usus Buntu, ISK dan Lainnya)

Jawabnya menurut ahli adalah dapat disebabkan oleh beberapa sebab. Jika bukan karena asam lambung atau iritasi pada lambung, mereka yang keracunan makanan bisa mengalami keluhan di atas.

Rasa nyeri saat bernapas diiukuti mual-mual, menurut dokter Amadeo Drian Basfiansa, dapat juga disebabkan olek infeksi yang terjadi di saluran cerna.

Untuk mengatasi kondisi ini, mereka dengan keluhan di atas dapat terlebih dahulu mengkonsumsi obat maag, sebagai penanganan mandiri.

Namun jangan lupa, untuk terlebih dahulu membaca aturan pakai obat maag yang dikonsumsi.

Tidak hanya itu, memperbanyak minum air putih, juga dianjurkan dalam penangannnya.

Sementara itu, ada beberapa konsumsi makanan dan minuman yang masuk dalam daftar pantangan.

Selain tidak dianjurkan minum kopi, mereka yang mengeluhkan nyeri perut dan mual-mual, untuk menghindari makanan pedas, asam dan berminyak, setidaknya untuk sementara waktu.

Untuk meredakan keluhannya, Jika punya balsam atau minyak kayu putih, dapat dioleskan pada area perut yang terdampak.

"Jika keluhan Anda tidak juga kunjung membaik, periksakan diri Anda ke dokter umum terdekat untuk dicari tahu lebih lanjut mengenai kondisinya melalui serangkaian penggalian riwayat, pemeriksaan fisik serta penunjang bila dinilai perlu".

"Penanganan yang akan Anda terima nanti akan tergantung dari hasil pemeriksaan ini," kata dokter Amadeo Drian Basfiansa seperti dikutip FIN dari Alodokter.

Selain Masalah Lambung

Jika penyebabnya bukan berasal dari lambung, beberapa penyebab lainnya yang bisa dikaitkan dengan keluhan ini, adalah gastroesophageal reflux disease, tonsilofaringitis, alergi makanan, dan masih banyak lainnya.

Untuk bisa menentukan pemicunya, kunjungan langsung ke ruang dokter sangatlah dianjurkan, apalagi jika kondisi ini sudah berlangsung lebih dari tiga hari.

Sementara itu untuk meringankan keluhan yang ada, Anda dapat menggunakan kompres hangat yang diletakan pada area perut yang terdampak.

Namun dokter melarang untuk melibatkan aktifitas seperti pijatan di area perut.

Selain itu, makan dalam porsi terbatas, tiap 3-5 jam sekali, tidak kalah pentingnya, dalam upaya mengatasi keluhan di atas.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: