Cetak Rekor Dunia, Kaos Gol 'Tangan Tuhan' Mendiang Maradona Dilelang Laku 128 Miliar Rupiah
Lionel Messi dan Maradona, Image Credit: @leomessi/Instagram--
JAKARTA, FIN.CO.ID - Kaos Timnas Argentina yang dikenakan Maradona, saat dirinya mencetak gol 'Tangan Tuhan', berhasil terjual dengan banderol selangit.
Ya, kaos Maradona yang ia kenakan saat mencetak gol Tangan Tuhan' itu terjual senilai 7,1 juta poundsterling, atau setara dengan 128 miliar rupiah.
Dengan demikian, kaos gol 'Tangan Tuhan' Maradona ini tercatat sebagai memorabilia olahraga termahal, yang pernah tercatat dalam sejarah.
Kaos gol 'Tangan Tuhan' Maradona itu dijual mantan gelandang Timnas Inggris, Steve Hodge, yang mendapatkannya 36 tahun lalu.
Kala itu, di laga perempat Final Piala Dunia Meksiko, Hodge sempat bertukar kaos dengan Maradona, dan menyimpannya lebih dari 30 tahun.
Sebelumnya, tepatnya pada November 2020, di mana Maradona tutup usia, Hodge mengaku tidak akan pernah menjualnya, dan untuk alasan sentimentil.
"Menurut saya menjual (kaos Maradona ini) bukanlah tindakan yang terhormat, dan tentunya benar-benar salah," kata Steve Hodge kala itu, BBC Sport mengutip.
"(Kaos ini) tidak dijual. Saya tidak ingin menjualnya," tambah dia.
Namun kini semuanya berubah. Kaos gol 'Tangan Tuhan' Maradona itu terjual lewat sebuah lelang di Sotheby.
Rekor penjualan momorabilia olahraga ini, sekaligus mematahkan rekor lama yang dipegang penjualan kaos Babe Ruth, legenda baseball AS, yang terjual 5,6 juta AS atau setara 80 miliar rupiah sekitar 2019 lalu.
Prestasi Klub Maradona dari Spanyol hingga Italia
Bersama Napoli, Maradona berhasil mencetak total 81 gol dari 188 penampilannya, bersama tim Serie A itu.
Tidak hanya itu, dua gelar Scudetto pun dipersembahkan sang pemain, untuk musim 1986/87 dan 1989/90.
Gelar lain seperti satu kali juara Coppa Italia, UEFA Cup dan Supercppa Italiana, dipersembahkan dalam kurun waktu empat musimnya di sana.
Usai kematian Maradona, walikota Naples Luigi De Magistris menyarankan Napoli untuk mengganti nama station mereka, dari San Paolo menjadi Stadion Diego Maradona.
Dalam akun media sosialnya, Sang walikota berjanji akan mewujudkan ucapannya sebagai bentuk rasa hormat yang teramat dalam.
Sebelum ke Italia, pemain yang dikenal dengan dribel mematikan itu, sudah duluan berprestasi bersama Spanyol.
Bermain untuk Barcelona, pemilik nomor 10 itu sempat mencicipi tiga gelar besama rival Real Madrid itu.
Copa del Rey (1982/83), Copda de la Liga (1983) dan Supercopa de Aspana (1983) adalah yang dipersembahkannya untuk Blaugrana.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
