MANILA, FIN.CO.ID - Pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat angkat bicara usai pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto raih perunggu di Kejuaraan Asia 2022 (Badminton Asia Championship 2022).
Pasalnya Fajar/Rian takluk dari sesama wakil Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di babak semifinal.
Fajar/Rian tumbang usai bertanding secara dramatis drama rubber gim dengan skor akhir 20-22, 21-13, 18-21.
Kekalahan ini membuat Fajar/Rian hanya mendulang medali perunggu di Kejuaraan Asia 2022.
(BACA JUGA: Taklukan Sosok Idola di Underground Fighting Indonesia, Ternyata Begini Persiapan Ahmad Sopiyan )
Melihat hal ini, kepala pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat menilai kalau performa Fajar/Rian cukup baik.
Aryono meminta ganda putra Indonesia dengan menduduki ranking delapan dunia itu masih harus bermain lebih sabar lagi.
“Secara permainan saya melihat Fajar/Rian sudah bagus. Sudah keluar semua," kata Aryono.
"Tapi yang namanya pertandingan kalah menang itu biasa,” sambungnya dilansir laman PBSI.
(BACA JUGA: Bikin Idola Tumbang di Underground Fighting Indonesia, Ahmad Sopiyan Bilang Begini)
Menurut Aryono, Fajar/Rian tak bisa memanfaatkan sejumlah peluang matang saat melawan Pramudya/Yeremia.
“Hari ini Fajar/Rian tidak mampu memanfaatkan kesempatan sementara Pramudya/Yeremia bisa memaksimalkan kesempatan itu," ucap Aryono.
Aryono meminta Fajar/Rian agar lebih meningkatkan lagi performa mereka dipagelaran berikutnya.
"Di turnamen selanjutnya saya berharap mereka bisa lebih bermain sabar, tidak terlalu terburu-buru,” harap Aryono.
(BACA JUGA: Tegas! PMI DKI Jakarta Minta Jubir PSI Minta Maaf Usai Tuding Anies Kasih Kaos ke Pemudik)