Viral Soal Pernyataan Adanya Kebebasan Era Orba, Ini Klarifikasi Koordinator Pusat BEM SI

Viral Soal Pernyataan Adanya Kebebasan Era Orba, Ini Klarifikasi Koordinator Pusat BEM SI

Koordinator Pusat BEM SI Kaharuddin.-Screenshot YouTube/metrotvnews-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Berikut ini klarifikasi Koordinator Pusat BEM SI Kaharuddin usai pernyataan soal adanya kebebasan era Orde Baru (Orba) viral.

Kaharuddin mengungkapkan klarifikasi lewat unggahan di akun media sosial Twitter pribadinya baru-baru ini, Minggu (17/4/2022).

Kaharuddin menjelaskan maksud pernyataannya adalah rakyat mendapat kesejahteraan di masa Orba, tetapi tidak dengan kebebasan.

"Koreksi dari Ketua BEM SI: Orde Baru kita dapat kesejahteraan, tapi tanpa kebebasan dan keadilan. Panjang Nafas Perjuangan," tulis Kaharuddin.

(BACA JUGA:Keras! Sindiran Menohok Dedek Prayudi ke Amien Rais yang Ingin Mahasiswa Demo Tiap Pekan)

Lebih lanjut dirinya juga memaparkan kalau di zaman Orde Lama (Orla) masyarakat mendapat kebebasan tetapi tak sejahtera.

"Orde lama kita relatif mendapatkan kebebasan tetapi kurang mendapatkan kesejahteraan," terang Kaharrudin.

Bagi Koordinator Pusat BEM SI ini reformasi harusnya menjadi sintesa dari Orla dan Orba dalam mencapai kebebasan dan kesejahteraan.

"Reformasi harusnya menjadi sintesa dari orde lama dan orde baru. Yaitu mendapatkan Kesejahteraan dan Kebebasan, karena itulah cita-cita dan semangat dari reformasi," jelas Kaharrudin.

(BACA JUGA:Santer ke Persib Bandung, Osvaldo Haay Resmi Bertahan di Persija Jakarta)

Cuitan tersebut sedikitnya mendapat 581 komentar, 190 retweets, dan 302 likes dari netizen hingga berita ini tayang.

Seperti diketahui, Koordinator Pusat BEM SI Kaharuddin mendadak viral di jagat media sosial. 

Ini karena Kaharuddin menyebut rezim Orba penuh dengan kebebasan dan kesejahteraan dibanding sekarang.

Hal tersebut membuat Kaharuddin menjadi pusat kritik bagi netizen di jagat media sosial.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: