Februari, Penyaluran BNI Griya Tumbuh di Atas 8 Persen

Februari, Penyaluran BNI Griya Tumbuh di Atas 8 Persen

Gedung BNI 46--

JAKARTA, FIN.CO.ID – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) berkomitmen untuk terus menggenjot kredit sektor properti di tahun ketiga pandemi Covid-19 sebagai salah satu bentuk upaya pemulihan ekonomi nasional. 

Hal tersebut mengingat sektor properti memiliki multiplier effect lebih dari 170 subsektor industri yang dapat menjadi salah satu penggerak perekonomian nasional.

Dengan segala tantangan di tengah pandemi, BNI berhasil mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) atau BNI Griya meningkat 8 persen secara tahunan (year on year/yoy) per Februari 2022. Secara keseluruhan kinerja KPR perseroan pada tahun ini bisa tumbuh lebih tinggi.

(BACA JUGA:BNI Ekspansi Green Banking Korporasi Rp6,1 Triliun)

“Tren pertumbuhan kredit properti pada kuartal I-2022 cenderung meningkat khususnya KPR BNI Griya, di mana per Februari 2022 mencapai Rp 49,8 triliun, tumbuh di atas 8 persen (yoy)," ungkap Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies dalam keterangannya yang diterima redaksi, Minggu, 17 April 2022.

Corina mengatakan, pertumbuhan KPR pada dua bulan pertama tahun ini telah meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Dia menjelaskan pihaknya memberikan berbagai penawaran menarik kepada para calon debitur BNI Griya.

“Program BNI Griya yang ditawarkan antara lain suku bunga mulai 3,4 persen fixed 2 tahun pertama, cicilan ringan dengan opsi bayar bunga saja hingga 2 tahun pertama, serta kemudahan pengajuan KPR secara online dengan eForm BNI Griya yang dapat diakses melalui website BNI, BNI mobile banking atau ketik http://bit.ly/eFormBNIGriya,” jelas Corina.

(BACA JUGA:Kuartal I-2022, BNI Optimistis Catat Pertumbuhan Kredit 7%)

 Pada 2020, BNI juga menyelenggarakan BNI Griya Expo Online, yang merupakan virtual property expo pertama di Indonesia. Ke depan BNI terus berinovasi untuk memberikan yang terbaik untuk nasabahnya. 

“Selanjutnya nantikan berbagai kejutan dari BNI Griya dalam waktu dekat ini melalui program-program dan expo offline maupun online serta channel digital lainnya,” tutur Corina. 

Adapun pertumbuhan KPR BNI pada Februari sebesar 8 persen (yoy) telah melampaui realisasi pertumbuhan KPR sepanjang 2021 yang tumbuh 7,7 persen (yoy) mencapai Rp 49,6 triliun. Dengan perbaikan sektor properti dan perekonomian tahun ini, perseroan siap untuk mencapai target kredit secara total sebesar 7-10 persen (yoy).

Dukung Proyek Katalis Merah Putih

Sementara itu, BNI menyalurkan fasilitas pembiayaan proyek Katalis Merah Putih dengan total maksimum Rp 257,9 miliar. Fasilitas ini terdiri atas kredit investasi, modal kerja, serta pemberian plafon LC/SKBDN, GB, dan SBLC. Pembiayaan proyek tersebut merupakan bentuk kontribusi BNI dalam menyediakan one stop banking solution terhadap greenfield project yang dapat memberikan dampak baik secara bisnis maupun lingkungan.

PT Katalis Sinergi Indonesia merupakan perusahaan patungan bersama antara PT Pertamina (Persero) melalui anak usaha Subholding Commercial and Trading Pertamina, PT Pertamina Lubricants, PT Pupuk Indonesia (Persero) melalui anak usaha, PT Pupuk Kujang, serta Institut Teknologi Bandung (ITB) dan inovasi startup.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: