Bentrok Antar Warga di Maluku Pecah, Ratusan Pemuda Saling Lempar Batu, Belum Diketahui Penyebabnya

Bentrok Antar Warga di Maluku Pecah, Ratusan Pemuda Saling Lempar Batu, Belum Diketahui Penyebabnya

Ilustrasi - Aksi tawuran atau bentrokan dua kelompok pemuda atau remaja.--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Polres Tual, Maluku Tenggara, bersama pemerintah daerah sedang menangani bentrok antar warga Ohoibun Atas dan Ohoibun Bawah.

Bentrokan yang melibatkan ratusan pemuda ini kembali pecah di Langgur, Rabu, sekitar pukul 14.30 WIT. 

(BACA JUGA:Ini Pesan Khusus Jokowi ke Ganjar Pranowo, Saat Duduk Satu Mobil ke Kabupaten Brebes)

Mereka saling melemparkan batu. 

Belum diketahui ada tidaknya korban jiwa, polisi masih mendalami pemicu konflik tersebut.

“Ini nanti kita akan bersama sama dengan pemerintah daerah, camat, Kapolsek dan juga pejabat pejabat terkait yang ada di Langgur ini untuk memanggil kedua bela pihak untuk melakukan penyelesaian,” kata Kapolres Tual AKBP Dax Emmanuelle Samson Manuputty, Rabu (13/4/2022).

Ia mengatakan mereka akan panggil semuanya yang terlibat dalam bentrokan untuk menanyakan pokok permasalahannya di mana, sehingga menimbulkan kesalahpahaman tersebut.

(BACA JUGA:Pengakuan Mengejutkan Dua Tersangka Pengeroyok Ade Armando saat Demo 11 April, Akui Kesal Karena...)

“Akan kita tanyakan dulu di mana akar permasalahannya, seperti apa, sehingga ke depannya tidak ada lagi hal-hal seperti ini, tawuran antar kedua belah pihak,” ucapnya.

Ia mengaku, meskipun sebelumnya juga pernah terjadi bentrokan, tetapi belum dapat diketahui apa penyebabnya, karena masih simpang siur.

“Isunya kalau ini masih simpang siur ada yang bilang dari Ohoibun atas yang mulai duluan, ada yang bilang dari Ohoibun bawah yang mulai duluan ini makanya nanti kita telusuri lebih lanjut seperti apa permasalahannya,” terangnya.

Ia menegaskan, pihak kepolisian akan bertindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku, apabila terdapat tindak pidana di dalamnya.

(BACA JUGA:Polisi Buru Pengeroyok Enam Polantas di Jalan Tol Dalam Kota)

“Tentunya dari Polres juga akan bertindak tegas sesuai dengan hukum yanh berlaku. Kalau memang itu ada tindak pidana, kami tetap akan proses,” tegas Samson.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: