Kreatif, Remaja di Bekasi Pilih Lomba Lari Gegara Trauma Balap Liar Motor Sering Dibubarkan Polisi

BEKASI, FIN.CO.ID - Ada yang beda dari aktivitas para remaja di kawasan Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, selepas salat tarawih di malam hari.

Para remaja yang diketahui sebelumnya gemar mengikuti aksi balap motor liar, kini mereka memilih ke aktivitas yang berbeda dan lebih positif yaitu balap lari.

(BACA JUGA:Ungkap Pelaku Pengeroyokan Remaja Hingga Tewas di Bekasi, Polisi: Tersangka Hantam Korban Dengan Tangan Kosong)

Aksi balap lari remaja di kawasan stadion itu pun sempat ramai dan viral, sehingga Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif menyempatkan datang ke lokasi ajang balap lari tersebut.

Saat di konfirmasi, Gidion menjelaskan bahwa ide balap lari liar datang dari para remaja tersebut yang sebelumnya sering dibubarkan oleh pihak Kepolisan karena mengadakan balap liar motor di jalan raya.

"Baru ini, ini kan inisiasi dari mereka-mereka yang kelompok balap liar terus yang namanya balap liar motor kan sering dibubarkan polisi tuh, mereka kemudian cari yang nggak dibubarin polisi, ya balap lari," ucap Gidion saat dikonfirmasi, Kamis 7 April 2022.

Gidion mengapresiasi ide para remaja yang menggantikan balap liar motor menjadi balap lari. Selain itu, ia juga menyampaikan para remaja yang berlomba tidak melakukan taruhan dan hanya untuk mengisi waktu malam.

(BACA JUGA:Kurang Berkonsentrasi, Sebuah Mobil Menabrak Motor Hingga Pengendara Tewas di Cikarang)

"Kalau taruhan nggak, mereka nggak, hanya iseng menghabiskan waktu saja. Kalau balap lari, menurut saya, masih sangat positif sih sangat bagus, kita berikan apresiasi dan kita wadahi kalau itu," ungkapnya.

Tak hanya mengunjungi para remaja yang melakukan balap lari liar, Gidion pun mengatakan bahwa pihaknya siap untuk memfasilitasi lomba balap lari tersebut secara resmi.

"Kita fasilitasi kalau dia mau mengadakan event Lari Ramadan. Tapi inisiasi dari mereka saja, dari mereka kita sambut positif saja," pungkasnya. (Tuahta Simanjuntak)

---

Tentang Penulis

Sigit Nugroho

Sumber: