Masyarakat Antri Panjang di SPBU untuk Isi Pertalite, Puan Maharani: Jangan Bikin Rakyat Susah!

Masyarakat Antri Panjang di SPBU untuk Isi Pertalite, Puan Maharani: Jangan Bikin Rakyat Susah!

Ketua DPR RI Puan Maharani -Istimewa-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Ketua DPR RI Puan Maharani, secara tegas meminta Pertamina Patra Niaga untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan BBM Pertalite di SPBU Pertamina. 

Ia juga meminta pemerintah dan instansi terkait  mengatasi antrian panjang kendaraan di SPBU-SPBU di berbagai daerah. 

(BACA JUGA:Kenaikan Harga Pertamax Dikeluhkan Warga Bekasi, Sebagian Pilih 'Down Grade' ke Pertalite)

Hal ini menyusul banyaknya peningkatan permintaan bahan bakar minyak jenis Pertalite, usai kenaikan harga Pertamax beberapa hari lalu.

“Peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM), khususnya jenis Pertalite yang menyebabkan antrian panjang di SPBU-SPBU harus diantisipasi. Jangan sampai kenaikan harga BBM yang tidak diantisipasi dengan baik membuat masyarakat semakin terbebani,” kata Puan Maharani, dikutip Kamis 7 April 2022. 

Puan meminta agar Pertamina mempercepat distribusi penyaluran Pertalite yang mengalami peningkatan ke SPBU-SPBU. 

Sebab di beberapa daerah, masyarakat terpaksa harus  mengantri lama akibat masalah proses pengiriman BBM. 

(BACA JUGA:Pertamax Naik Tapi Pertalite Disubsidi, Aktivis 98: Kurang Baik Apa Pak Jokowi)

“Distribusikan BBM secara optimal. Lamanya antrian di pompa bensin menyebabkan banyak waktu terbuang, dan hal ini bisa merugikan rakyat yang harus bekerja dengan efektivitas waktu,” tegas Puan.

Meski begitu, Puan juga meminta masyarakat untuk tidak perlu khawatir berlebihan mengenai ketersediaan BBM jenis Pertalite. 

Ia juga meminta warga tidak usah takut akan terjadinya kelangkaan BBM. 

“Pertamina sudah menjamin stok Pertalite aman dan tersedia untuk kebutuhan masyarakat,” ucap politisi PDI-Perjuangan itu. 

(BACA JUGA:Antrian Truk Isi Solar Masih Terjadi, Pengamat Sebut Persoalan Kuota Hingga Disparitas Harga Jadi Penyebab)

Di sisi lain, Puan kembali mengingatkan Pemerintah mengenai kelangkaan bio solar bersubsidi yang masih terjadi di sejumlah daerah. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: