McD Bakal Tutup Seluruh Gerainya di Rusia, Bagaimana Nasib Puluhan Ribu Karyawannya?
McD Bakal Tutup Seluruh Gerai di Rusia, Image oleh WikimediaImages dari Pixabay--
JAKARTA - McDonald (McD) berencana tutup 850 restorannya di Rusia. Langkah ini sebagai reaksi McD terhadap invasi Vladimir Putin ke Ukraina.
Akibatnya, masyarakat Rusia terancam tidak lagi bisa memesan Big Mac, ayam dan kentang goreng dalam waktu dekat ini.
Penutupan gerai-gerai McD di Rusia ini sendiri, sebagai salah satu bentuk sanksi dunia Internasional terhadap Rusia.
(BACA JUGA:Bukan Kaleng-kaleng, China dan Rusia Bakal Bikin Stasiun Permanen di Bulan)
Belum jelas sampai kapan rencana penutupan ini akan berlangsung.
CEO McD Chris Kempczinski mengatakan bahwa penutupan sementara McD di Rusia, sebagai bentuk solidaritas mereka terhadap kemanusiaan.
"Konflik (perang) di Ukraina dan krisis kemanusiaan di Eropa, telah menyebabkan penderitaan bagi mereka yang tak berdosa," kata Chris Kempczinski seperti dikutip FIN (9/3) dari Daily Star.
"Sebagai sebuah Sistem, kami (McD) bergabung dengan seluruh dunia dalam mengutuk serangan dan kekerasan (yang terjadi di Ukraina) dan berdoa untuk terciptanya perdamaian".
Kendati menutup seluruh gerai McD yang ada, restoran cepat saji asal AS itu tetap akan membayarkan gaji karyawan mereka.
McD menambahkan bahwa mereka terus membayar gaji penuh karyawan mereka, termasuk karyawan McD Rusia asal Ukraina, semenjak invasi yang memicu krisis di negara itu terjadi.
Sekitar 71 miliar rupiah sudah digelontorkan McD untuk sebagai dana bantuan para karyawan.
Chris Kempczinski menambahkan bahwa dukungan dari Ronald McDonald House Charities ini, dipercayakan McD kepada Palang Merah Internasional di wilayah tersebut, dan terus berlangsung.
Tidak jelas berapa total karyawan berkewarganeraan Ukraina yang dipekerjakan McD di Rusia. Akan tetapi yang diketahui, McD Rusia memiliki total 62 ribu karyawan yang bekerja di bawah mereka.
Chris Kempczinski juga mengatakan bahwa sulit untuk memberikan estimasi, kapan gerai-gerai McD di Rusia akan kembali dibuka untuk umum.
Pihak McD sendiri akan terus memonitori perkembangan, untuk menentukan perlu tidaknya melakukan tindakan tambahan yang dianggap perlu.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
