Pembalap MotoGP Keluhkan Lintasan Mandalika, Espargaro: Sirkuit Berdebu dan Itu Sangat Berbahaya
Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro (Instagram@aleixespargaro)--
JAKARTA, FIN.CO.ID - Fabio Quartararo mengaku belum puas dengan hasil tes pramusim hari pertama di Mandalika, Jumat 11 Februari 2022.
Alhasil, Quartararo finis kelima dengan 0,642 detik di belakang pembalap tercepat, Pol Espargaro.
Usai uji coba hari pertama, Quartararo juga mengomentari kondisi lintasan Mandalika yang kotor penuh pasir, debu, dan lumpur.
Bahkan pembalap Tim Yamaha menyindir bahwa trek Mandalika mirip dengan trek motocross.
(BACA JUGA:Sirkuit Mandalika Kotor, Begini Respon Beragam Para Pembalap)
"Pagi ini sangat tricky. Kondisinya terasa seperti motocross," ujar Quartararo dikutip dari Instagram resmi YamahaMotoGP, Sabtu, 12 Februari 2022.
"Di sore hari saya merasa lebih baik, kami semakin kuat. Saya mencatat lap terbaik dalam 16 putaran dengan ban belakang medium, jadi saya sangat senang," ujar Quartararo dikutip dari Instagram resmi YamahaMotoGP, Sabtu, 12 Februari 2022.
Lain halnya dengan pembalap Aprilia, Aleix Espargaro yang mengatakan kalau lintasan Mandalika sangat berbahaya.
"Treknya belum siap. Anda tidak bisa berkendara dengan benar di awal, itu sangat berbahaya," kata Aleix.
Aleix Espargaro menambahkan bahwa kondisi Mandalika berbeda dengan sirkuit berdebu lainnya seperti Sirkuit Losail.
"Kami terbiasa dengan trek yang banyak debu seperti di Losail (Qatar), selalu ada pasir di trek di hari pertama," ujar Espargaro.
"Tapi setelah beberapa putaran tidak apa-apa. Tapi hari ini di Sirkuit Mandalika itu buruk. Permukaannya tidak bisa dilewati dan sangat berbahaya," imbuhnya.
(BACA JUGA:Barcelona Sudah Habiskan 8,1 Triliun untuk Cari Pengganti MSN)
Sementara itu, hari kedua tes MotoGP Mandalika, Sabtu 12 Februari 2022, pembalap KTM Brad Binder memimpin.
Sumber:
