Diduga Stres Bisnis Online Bitcoinnya Rugi, Mahasiswa Nekat Gantung Diri di Kamar Mandi
Ilustrasi - Gantung Diri--(Istimewa)
TASIK, FIN.CO.ID -- Diduga mengalami stres akibat bisnis online-nya tidak tidak menghasilkan atau rugi, CM (25) nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
CM diduga gantung diri itu ditemukan pihak keluarganya di kamar mandi rumahnya, Minggu, 6 Februari sekira pukul 22.30 WIB.
Penemuan jenazah mahasiswa itu berawal dari kecurigaan pihak keluarga.
Mahasiswa asal Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran awalnya tidak bisa dihubungi pihak keluarga.
(BACA JUGA:Sakit Saraf, Ibu Dua Anak Gantung Diri)
Jasad pria ini ditemukan kakaknya di kamar mandi rumah kontrakan di Perumahan Parahiyangan, Kelurahan Setiaratu, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.
"Iya ada kasus itu (gantung diri, Red). Ditemukan keluarganya dengan leher tergantung tali yang dikaitkan didudukan shower mandi," ujar Kapolsek Cibeureum, Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Yusuf Setyanto, Senin, 7 Februari 2022, dikutip dari radartasik.com.
Dari keterangan para saksi, Iptu Yusuf Setyanto mengatakan, diduga korban melakukan aksi gantung diri karena masalah pribadi.
Korban sebelumnya diketahui mempunyai bisnis online Bitcoin atau crypto.
(BACA JUGA:Pamit ke Sungai untuk BAB, Petani Ini Ternyata Gantung Diri)
"Awal-awalnya sempat mendapat penghasilan cukup besar dari bisnis online tersebut. Namun pada saat ini bisnis online korban sedang turun penghasilannya."
"Diduga korban mengalami stres akibat bisnis online-nya tidak menghasilkan atau rugi," papar Iptu Yusuf Setyanto.
Kasus tewasnya CM terungkap, ketika kakak korban menerima telepon dari orang tuanya memberitahukan bahwa korban susah dihubungi dan tidak ada kabar.
"Kemudian saksi bersama suaminya langsung menuju rumah kontrakan 2 lantai yang dihuni oleh korban,” ujar Iptu Yusuf Setyanto.
Sumber:
