Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi 2021 Capai 3,69 Persen, Didorong Pulihnya Sektor Industri dan Perdagangan

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi 2021 Capai 3,69 Persen, Didorong Pulihnya Sektor Industri dan Perdagangan

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto -Humas Ekon-ekon.go.id

JAKARTA, FIN.CO.ID - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, hasil pertumbuhan ekonomi di kuartal IV sebesar 5,02 persen dan secara year on year (yoy) 3,69 persen itu didorong oleh pulihnya sektor industri dan perdagangan.

Hal itu disampaikan, Menko Airlangga merespons catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia yang menegaskan secara tahunan, kuartal IV-2021 ekonomi Indonesia tumbuh 5,02 persen.

"Pertumbuhan ekonomi di kuartal IV sebesar 5,02 persen dan secara yoy 3,69 persen didorong oleh pulihnya sektor industri dan perdagangan dengan pertumbuhan di atas pertumbuhan nasional yakni 4,92 persen dan 5,56 persen" tegas Menko Airlangga dalam keterangan, Senin, 7 Februari 2022.

(BACA JUGA:Dies Natalis HMI, Airlangga: 75 Tahun Terbukti Jadi Kawah Candradimuka Tokoh Bangsa)

Airlangga juga menuturkan, untuk kontribusi Industri sendiri sebesar 18,8 persen merupakan kontributor terbesar  terhadap struktur PDB dan berkontribusi 1,01 persen terhadap pertumbuhan ekonomi.

"Dari segi ekspor tumbuh 29,83 persen yoy dan impor juga tumbuh 29,6 persen," jelas Airlangga.

Dengan demikian, Airlangga juga memandang, kebijakan gas dan rem yang dilakukan pemerintah berjalan secara harmonis.

(BACA JUGA:Jokowi Minta Evaluasi Level PPKM di Semua Wilayah, Airlangga Bilang Begini...)

"Kebijakan stimulus fiskal terhadap sektor otomotif dan properti terbukti mendorong multiplier effect dari segi produksi dan dari sisi konsumsi," kata Ketua Umum Partai Golkar ini.

Airlangga menambahkan, vaksinasi dosis pertama 69,02 dari total populasi atau 89,55 persen dari target, Sedangkan dosis kedua 48.47 persen dari total populasi atau 62,89 persen dari target, jumlah total yang telah disuntikan sejumlah lebih dari 322 juta dosis.

"Menambah kepercayaan masyarakat untuk beraktifitas dengan menekankan kedisiplinan protokol kesehatan," papar Airlangga.

(BACA JUGA:Menko Airlangga: Program Minyak Murah, Bukti Pemerintah Jamin Kebutuhan Rakyat)

Airlangga pun memastikan, pemerintah akan menjaga momentum pencapaian positif ini agar pertumbuhan ekonomi di kuartal I semakin baik.

"Pemerintah melihat momentum ini untuk terus dijaga di kuartal I tahun 2022 yang tahun lalu tumbuh negatif 0,7 persen agar di kuartal I dapat dijaga di level yang sama dengan kuartal IV," kata Airlangga.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugr

Tentang Penulis

Sumber: