Begini Akhir Kisah Kasus Persetubuhan Dua Pelajar SMK di Lombok...

Begini Akhir Kisah Kasus Persetubuhan Dua Pelajar SMK di Lombok...

Ilustrasi.--

MATARAM, FIN.CO.ID - Kasus persetubuhan dua pelajar SMK di Lombok berakhir. Kasus tersebut dinyatakan telah ditutup.

Kapolsek Sandubaya, Kompol Moh Nasrulloh mengatakan dalam kasus ini pihaknya telah berupaya memediasi dua pihak. Santara pihak siswi SMK dan pihak pacarnya.

Namun, tidak ditemukan kesepakatan. Akhirnya, Polsek Sandubaya melimpahkan kasusnya ke Polres Mataram, Nusa Tenggara Barat.

(BACA JUGA:Dalami Video Persetubuhan Pelajar SMA Lombok Timur, Ini yang Dilakukan Polisi )

“Pihak keluarga korban kemudian melaporkan  kasus ini ke kami. Mengingat ini melibatkan anak di bawah umur maka penanganannya dilimpahkan ke Unit PPA Polresta Mataram,” ujar Nasrulloh, Kamis, 3 Februari 2022.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol Kadek Adi Budi Astawa membenarkan telah menerima pelimpahan dari Polsek Sandubaya. 

Seperti halnya di Polsek Sandubaya, pihaknya juga mempertemukan kedua belah pihak untuk proses mediasi. 

(BACA JUGA:Rekam Sendiri Adegan Mesum, Video Persetubuhan Pelajar SMA di Lombok Viral)

“Hasil mediasi tadi pihak keluarga sepakat untuk menikahkan kedua anak ini dan proses hukum tidak dilanjutkan,” ujarnya dilasir radarlombok.co.id.

Mengingat keduanya masih di bawah umur maka pernikahan rencananya akan digelar di Pengadilan Agama. 

“Seperti apa teknisnya kami belum tahu,” tuturnya.

Diketahui, Unit PPA Sat Reskrim Polresta Mataram menangani kasus persetubuhan terhadap seorang pelajar SMK di Kota Mataram. 

Siswi SMK sebut saja Bunga (16) asal Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Sementara kekasihnya berinisial R (16) yang juga berasal dari Kecamatan Sandubaya. 

Terkait bagaimana pelecehan itu terjadi, di mana lokasinya dan sudah berapa kali belum diketahui pasti. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahy

Tentang Penulis

Sumber: