Anda Masih Merasa Efek Gempa hingga Sekarang? Ini Nama Kondisinya

Anda Masih Merasa Efek Gempa hingga Sekarang? Ini Nama Kondisinya

Panik, Image oleh Engin Akyurt dari Pixabay --

 

JAKARTA - Gempa Bumi dengan kekuatan Magnitudo 6,7 sempat gunjang Banten di pertengahan Januari 2020 ini.

 

Efeknya, kota-kota yang berdekatan, juga merasakan dampaknya. Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi adalah beberapa di antaranya.

 

Namun ketika gempa Bumi sudah beberapa pekan lewat, efek gempa terhadap psikologi beberapa orang masih tersisa.

 

Akibatnya, mereka terkadang merasakan ada getaran layaknya gempa Bumi. Masalahnya, hanya sensasi itu tidak juga dirasakan orang lain.

 

Pertanyaannya, benarkah apa yang dirasakan orang atau gempa itu hanya ada di kepala mereka saja?

 

Berdasarkan pendapat ahli dari Mejiro Clinic, Dr. Hideaki, hal ini ada kaitannya dengan sebuah kondisi medis tertentu.

 

Dan seperti halnya motion sickness, mereka yang mengalami gempa Bumi yang tak nyata ini, ternyata ada kaitannya dengan kondisi psikologis mereka pasca gempa. 

 

Menurut Hideaki, kondisi bernama Sindrom Gempa Khayalan ini, adalah penyebab munculnya efek gempa Bumi yang dirasakan sebagian orang.

 

Dr. Hideaki melanjutkan,   bahwa kondisi yang dikenal juga dikenal dengan nama “Phantom Quake Syndrome” ini, adalah efek dari mereka yang pernah merasakan gempa bumi secara langsung.

 

Rasa trauma akan gempa bumi, kata Dr. Hideaki, seperti dilansir AFP, juga memicu munculnya Sindrom Gempa Khayalan yang dimaksud.

 

Sayangnya lanjut dia, keberadaan Sindrom Gempa Khayalan tidak diikuti dengan obat yang khususkan untuk mengatasi kondisi ini.

 

Meski begitu, kondisi ini bisa diatas dengan tips tertentu, yang melibatkan ketenangan dan fokus penderitanya.

CARA MENGATASI SINDROM GEMPA KHAYALAN

 

Ketika Sindrom Gempa Khayalan muncul, yang perlu dilakukan penderitanya pertama-tama, adalah menenangkan dirinya sendiri.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: