Viral Atap Masjid Dibongkar Karena Mirip Gereja, Pemkab Buka Suara

Viral Atap Masjid Dibongkar Karena Mirip Gereja, Pemkab Buka Suara

Atap Masjid di Bima dibongkar karena dinilai mirip Gereja--Video viral Twitter

JAKARTA, FIN.CO.ID- Media sosial dihebohkan dengan video pembongkaran atap sebuah Masjid di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dalam video itu, disebutkan bahwa atap Masjid itu dibongkar karena mirip dengan atap Gereja. 

Terlihat video berdurasi 25 detik itu, sejumlah warga sedang menyaksikan salah seorang pria yang naik ke atap Masjid dan melakukan pembongkaran. 

"Dosa kah jika membangun masjid menyerupai gereja. kejadian di Bima," tulis keterangan di dalam video viral itu.

Menanggapi itu, Pemerintah Kabupaten Bima angkat suara. Di jelaskan bahwa kejadian itu terjadi di Desa Tambe Kecamatan Bolo yang merupakan tempat relokasi banjir.

(BACA JUGA:Viral! Kotoran Wanita Ini Ditawar Rp1 Juta per Kilo, Mau Dibeli 4 Kali dalam Satu Bulan)

Dikatakan bahwa bangunan Masjid itu dibangun bersama dengan infrastruktur lain di Perumahan Relokasi Warga oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang bersumber dari pendanaan APBN.

Untuk mencegah pertentangan pendapat dan pandangan di masyarakat yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan, atap Masjid tersebut dirubah dengan arsitektur masjid atau mushola umumnya di wilayah kabupaten Bima

"Bupati Bima melalui surat Nomor 362/001/06.10/2022 tanggal 14 Januari 2022  telah menyampaikan Usulan Perubahan Atap Mushola Permukiman Relokasi Banjir di Kecamatan Bolo tersebut," tulis keterangan resmi Pemkab Bima dikutip Selasa 18 Januari 2022. 

(BACA JUGA:Tak Cuma Imam Masjid, NH-Aziz Siapkan Insentif untuk Pendeta)

Camat Bolo juga telah menyampaikan permohonan penghentian sementara pembangunan mushola dan melakukan perubahan desain atap bangunan tersebut kepada Pimpinan PT. Hutama Karya selaku pelaksana proyek.

Pemerintah daerah Bima juga mengharapkan kepada semua pihak untuk menahan diri untuk tidak melakukan kegiatan dapat mengganggu terciptanya suasana kerukunan dan kepentingan masyarakat.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Nama

Tentang Penulis

Sumber: