MAMUJU - Ir Yermia, korban kapal penumpang di Sungai Karama, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, ditemukan tewas, Rabu 8 Januari 2020.
Korban ditemukan mengapung di tepian sungai oleh Tim Polairud Polresta Mamuju bersama warga.
Operasi pencarian korban dilakukan dengan menggunakan perahu katinting milik warga Kecamatan Kalumpang. Penemuan korban disampaikan Kapolsek Kalumpang Ipda Binton via telfon.
"Korban ditemukan sekitar 5 kilometer dari lokasi kejadian," kata Ipda Binton.
Selanjutnya jenazah korban dimasukkan dalam kantong mayat. Dievakuasi menggunakan perahu dari titik penemuan.
Korban ditemukan masih dalam kondisi utuh. Baju batik corak sekomandi yang digunakan saat kejadian masih menempel dibadannya.
Rencananya korban akan dibawa ke kampung halamannya Desa Sandapang, Kecamatan Kalumpang.
Untuk diketahui, kejadian nahas ini awalnya akibat perahu kandas di batu karena pengemudi tidak mampu kendalikan perahu, akibatnya tenggelam. Dalam perjalanan ini rencananya korban akan kembali ke Tikke Pasangkayu sehabis libur Natal dan tahun baru di kampungnya.
Korban mengalami kecelakaan bersama dua penumpang lainnya dan satu juru kemudi perahu yang berhasil menyelamatkan diri. Satu motor Satria FU juga ikut hilang dalam kejadian itu.
Kecelakaan perahu tersebut terjadi saat korban berangkat dari Desa Tumonga menuju ibukota Kecamatan Kalumpang menggunakan perahu Kaloto.
Korban hanyut akibat kecelakaan perahu pada Senin 6 Januari sekitar Pukul 16.00 Wita. Lokasi kejadian ini berjarak sekitar 200 kilometer ke arah gunung dari Kota Mamuju. Berbatasan dengan Seko Luwu Utara. (idr)
