Warga Adang Kapal Pesiar, Turis Australia Batal Sandar

Warga Adang Kapal Pesiar, Turis Australia Batal Sandar

BULUKUMBA - Kapal pesiar Coral Adventure dari Australia batal sandar di Bulukumba. Masyarakat menolak sejak virus korona meluas. Kepala Dinas Pariwisata Bulukumba, Ali Saleng mengatakan, mereka sepakat jika kapal yang memuat 44 wisatawan mancanegara ini tidak diizinkan sandar di Tanah Beru, Kecamatan Bonto Bahari, Bulukumba. Pertimbangannya, ada penolakan dari masyarakat. "Penolakan semakin meluas, apalagi virus korona belum dinyatakan aman oleh dunia," jelasnya, Senin, 9 Maret. Kapal pesiar Coral Adventure ini rencananya bersandar di Tanah Beru pada tanggal 11 Maret. Para wisatawan akan melihat proses pembuatan kapal pinisi. Pada Senin, 9 Maret, kapal tersebut sudah berada di perairan Bulukumba. "Mereka sudah ada, tetapi tidak jadi merapat, mungkin langsung ke Makassar," tambahnya. Puluhan warga berjaga di Pantai Bira. Mereka mengawal untuk memastikan kapal pesiar itu tidak sandar. Bahkan mereka melakukan aksi bakar ban sebagai bentuk protes. "Kami tidak terima kapal itu sandar di sini, ini untuk menjaga daerah kami dari virus korona," kata Ketua Komite Nasional Indonesia (KNPI) Kecamatan Bonto Bahari, Edi Aswar. (sir/dir)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: