Batal Berangkat dengan Kereta Api, Uang Kembali 100%

Batal Berangkat dengan Kereta Api, Uang Kembali 100%

JAKARTA - Selain membuat social distancing mulai 19 Maret 2020, PT Kereta Api Indonesia Persero Divre III Palembang di wilayah stasiun kereta jarak jauh dan LRT Sumatera Selatan (Sumsel) juga membuat kebijakan khusus. Terkait masalah Covid-19. Manager Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan kebijakan yang dimaksud, bagi calon penumpang yang membatalkan keberangkatan menggunakan Kereta Api (KA) 23 Maret sampai 29 Mei 2020, uangnya akan dikembalikan 100 persen. “Kalau untuk saat ini memang ada beberapa pembatalan. Tapi, jumlahnya tidak seberapa paling pada angka 9 sampai 10 persen,” jelasnya. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyebaran Virus Corona di ruang publik. Ia menyampaikan di stasiun penumpang mulai dari Kertapati sampai Lubuklinggau dan seluruh stasiun LRT Sumsel yang telah dibuat marka-marka social distancing seperti tempat antrean boarding, check in mandiri, tempat duduk ruang tunggu, loket, pintu masuk, lift dan ini sangat berharga sekali. Selain di stasiun social distancing ini dilakukan dalam kereta LRT Sumsel dengan memberikan jarak tempat duduk serta pegangan tangan antar penumpang. Sebelumnya telah dilakukan oleh PT KAI Divre III Palembang dengan melakukan penyemprotan dan pencucian kereta dan stasiun penumpang jarak jauh dan LRT menggunakan desinfektan. Selain itu sesuai aturan protokol pencegahan bagi penumpang yang sedang sakit untuk tidak melakukan perjalanan dan bagi penumpang dengan suhu tubuh 38 derajat celsius tidak diperbolehkan berangkat dan bea tiket akan dikembalikan 100 persen. Aida berharap masyarakat mendukung upaya dengan mematuhi petunjuk garis pembatas yang disediakan di stasiun dan LRT Sumsel. “Mari bersama-sama dengan PT KAI lawan Corona dengan pola hidup sehat, menjaga kebersihan tangan karena sudah disediakan hand sanitizer serta tempat cuci tangan di setiap stasiun,” katanya. (aku/lik)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: