Umi Pipik Bilang Corona itu Tentara Allah untuk Teguran Manusia

JAKARTA-- Istri almarhum Ustaz Jefri, Umi Pipik mengaitkan sebuah hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Abu Daud nomor 4297. Dalam hadis ini, Nabi menyebut tentang 'Wahn' kemudian sahabat bertanya, apa itu 'Wahn', lalu Nabi menjawab 'Wahn' adalah sifat cinta dunia dan takut mati. Umi Pipik menilai, saat ini sifat Wahn terjadi di kalangan manusia. Di mana Allah berikan musibah berupa penyakit wabah corona. Sebelum terjadi corona, manusia sibuk dengan karir dan popularitasnya. Umi Pipik menganggap wabah corona adalah azab dan ujian bagi manusia. "Inilah yang terjadi sekarang , Allah berikan musibah yang menjadi teguran, adzab, ujian untuk manusia. Sebelum ada wabah semua sibuk dengan pekerjaannya, karirnya, popularitasnya, berkumpul, bercengkrama berghibah, hingga semua lupa akan ibadah, mengulur waktu sholat." Tulis wanita bernama lengkap Pipik Dian Irawati Popon ini melalui akun Instagram miliknya, Sabtu (28/3). Dia mengatakan, saat ini dunia tidak ada artinya. Lockdown, stay home, adalah cara Allah matikan dunia salam sekejap. Semua pengusaha bingung dgn usahanya. Kemerosotan ekonomi , dan lain-lain. "Kemaksiatan berhenti, yang difikirkan sekarang takut akan kematian covid-19. Begitu dahsyatnya Allah mengirimkan tentara-tentara kecilnya untuk menjadi teguran buat semua manusia," ungkap Umi Pipik. Dia berujar, kini saatnya bermuhasabah diri dari dosa, maksiat yang pernah dikerjakan dan amalan yang ditinggalkan. "Saat ini Allah buat kita menjauh dari dunia dan mendekat kepada sang Khalik pemilik dunia. Tafakur, taubat, menangis atas waktu yang sudah kita sia-siakan untuknya selama ini." Ungkap Umi Pipik. "Buang kesombongan diri yang dulu kita merasa hebat dengan pekerjaan kita, dengan popularitas kita. Sekarang itu semua tidak ada artinya apa-apa." Pungkas Umi Pipik. (dal/fin).

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: