Banyak Pesepeda Tak Patuh Protokol Kesehatan

PURBALINGGA - Maraknya tren bersepeda di Kabupaten Purbalingga membuat Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Purbalingga mengeluarkan surat himbauan. Dalam surat bernomor 551.2/0883 tersebut, pesepeda diminta untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat. Kepala Dinhub Kabupaten Purbalingga Yani Sutrisno UN mengatakan, surat tersebut dikeluarkan melihat kondisi di lapangan makin banyak masyarakat yang bersepeda setiap hari. Bahkan, diketahui banyak diantara pesepeda yang tak mematuhi anturan protokol kesehatan. Padahal, saat ini masih dalam kondisi Pandemi Covid-19. Dijelaskan olehnya, dalam surat tersebut pesepeda dihimbau untuk selalu memperhatikan ketentuan UU Nomor 22 tahun 2009, tentang lalu lintas dan angkutan jalan. "Masyarakat diminta menggunakan perlengkapan pelindung diri. Yakni, helm, kacamata, sarung tangan, kaos lengan panjang dan sepatu," jelasnya, Minggu (12/7). Selain itu, pesepeda juga diminta mematuhi protokol kesehatan. Apabila berhenti beristirahat untuk tidak bergerombol atau jaga jarak, serta menggunakan masker. Bersepeda diruas jalan sisi tepi kiri. Apabila bersepeda berkelompok tetap pada posisi di ruas jalan sisi tepi kiri dan berurutan, dengan tetap menjaga jarak pandang, serta tidak bergerombol. "Pesepeda juga diminta menjaga keselamatan dengan mengatur kecepatan untuk menghindari kecelakaan," ujarnya. Berdasarkan pantauan Radarmas, di Alun-alun Purbaingga, Minggu (12/7). Ruang publik tersebut dipenuhioleh sejumlah pesepeda. Bahkan, ada beberapa kelompok atau klub sepeda yang berkumpul secara bergerombol di beberapa sisi. Pendapa Dipokusumo juga menjadi sasaran sejumlah pesepeda yang ingin berfoto bersama. Mereka terlihat mengambil foto secara bergerombol tanpa memperhatikan protokol kesehatan dan tak menjag ajarak. Beberapa diantaranya terlihat tak menggunakan masker. (tya)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: