News

Pangdam Jaya ke FPI: Jangan Coba-Coba dengan TNI, Kalau Perlu Dibubarkan Saja!

fin.co.id - 20/11/2020, 10:50 WIB

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Panglima Komando Daerah Militer Jaya (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Dudung Abdurachman nampak geram dengan Front Pembela Islam (FPI). Dia bahkan mengancam akan membubarkan ormas Islam itu. Dia menilai, FPI selama ini merasa diri paling benar.

"Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, enggak ada itu. Jangan coba-coba pokoknya. Kalau perlu FPI bubarkan saja itu, bubarkan saja. Kalau coba-coba dengan TNI, mari," kata Dudung di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Jumat (20/11).

Soal video penurunan baliho Habib Rizieq Shihab, Dudung mengaku memerintahkan prajuritnya untuk menurunkan. Menurutnya, Satpol PP sudah berkali-kali menurunkan baliho itu, tapi selalu dipasang lagi oleh FPI.

"Saya katakan, itu perintah saya, dan ini akan saya bersihkan semua, tidak ada itu baliho yang mengajak revolusi dan segala macam. Ya saya peringatkan dan saya tidak segan menindak dengan keras. Jangan coba mengganggu persatuan dan kesatuan, jangan merasa mewakili umat Islam, tidak semua, banyak umat Islam yang berkata berucap dan bertingkah laku baik," ucap Dudung.

Sebelumnya, Wakli Ketua Umum Partai Gerindra mengingatkan Pangdam Jaya agar tidak masuk ke urusan Politik. Dia meminta Pangdam bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi TNI.

"Apa urusannya Pangdam Jaya memerintahkan mencopot baliho? Di luar kewenangan dan tupoksi TNI" ujar Fadli Zon di twitternya, Jumat (201/11).

"Sebaiknya jangan semakin jauh terseret politik, kecuali mau hidupkan lagi dwifungsi ABRI imbangi dwifungsi polisi,"katanya lagi. (dal/fin).

Admin
Penulis
-->