Bila Perlu Rapid Test Antigen Langsung di Lokasi Kerumunan

PANGKALPINANG - Anggota DPRD Bangka Belitung (Babel), Ferdiyansyah menyatakan dukungannya terhadap kebijakan yang dikeluarkan oleh Gubernur Babel, Erzaldi terkait penerapan rapid test antigen sebagai syarat keluar masuk masyarakat ke Babel, baik menggunakan jalur udara maupun laut sebagai antisipasi jelang libur perayaan Natal dan Tahun Baru. Bahkan ia menyarankan, bila perlu dilakukan rapid tes antigen bagi masyarakat yang "tertangkap" berkerumun di suatu tempat. "Saya sangat mendukung, kalau perlu diadakan rapid test Antigen di tempat-tempat kerumunan tersebut. Kedapatan lositif langsung ditangani sesuai prosedur yang berlaku," katanya, Minggu (27/12) kemarin. Ia sendiri mengaku prihatin dengan lonjakan kasus baru orang yang terkonfirmasi terpapar virus ini. Bahkan sudah tembus angka 2.000 orang yang menjadikan wilayah Babel masuk dalam peta zona kuning dengan risiko kategori rendah. "Jadi jelas, pandemi belum berakhir, dan vaksin belum tersedia maka lotensi terpapar Covid-19 akan terus terjadi. Hal ini musti menjadi perhatian kita semua agar lebih peduli dengan meningkatkan kewaspadaan dini," ungkapnya. Dan satu minggu terakhir orang yang terpapar dan dinyatakan Positif Covid-19 naik sangat signifikan yaitu 358 orang. Situasi ini menandai bahwa kasus Covid-19 di Babel dalam 5 bulan terakhir terus mengalami lonjakan. "Kasus kematian orang terkonfirmasi Covid-19 juga meningkat dalam beberapa pekan, sudah tentu kita prihatin dengan situasi ini. Untuk, patuhi penerapan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan pemerintah," pungkasnya. Untuk diketahui, pemerintah juga tak pernah bosan mengingatkan masyarakat agar selalu "ingat pesan ibu" untuk menerapkan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak). Hal ini dinilai sangat penting untuk mencegah terjadinya penularan COVID-19. (jua)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: