Pertanyaan Soal Lepas Jilbab di TWK KPK, Ustadz Felix Siauw: Islamophobia, Itu Intinya!

Pertanyaan Soal Lepas Jilbab di TWK KPK, Ustadz Felix Siauw: Islamophobia, Itu Intinya!

JAKARTA- Ustadz felix Siauw ikut mengomentari sejumlah pertanyaan dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) di internal Komisi Pemberantasa Korupsi (KPK) yang dinilai janggal. Salah satu yang disorot adalah pertanyaan tentang bersedia tidaknya untuk melepaskan jilbab. Jika tidak bersedia, dianggap tidak mementingkan bangsa. Menurut Felix Siauw, pertanyaan itu merupakan kebencian terhadap Islam. "Islamophobia, itu intinya," ujar Felix dikutip akun Instagram-nya, Senin (10/5). Dia menilai, seolah orang yang taat dalam beragama adalah orang yang radikalis. "Seolah mengaitkan antara pemahaman Islam dengan radikalisme, seolah-olah ingin membuktikan, bahwa semakin seseorang peduli dengan Islam, maka semakin radikal dia," katanya. "Kok bisa jilbab dikaitkan dengan wawasan kebangsaan? Bila tak bersedia melepas jilbab berarti tidak mementingkan bangsa negara? Apa hubungannya performa anti-korupsi dengan mau nggak menjadi istri kedua saya? Pertanyaannya tidak hanya tendensius, tapi juga penghinaan bagi intelektualitas," sambung mantan petinggi HTI ini. Felix melanjutkan, isu radikalisme seperti hantu yang ditakuti. Radikalisme ditakuti sepertu takut musuh dalam bayangan. "Merekayasa musuh dalam bayangan, memerangi hal yang tak ada, membiayai hal yang tak esensial, dan akhirnya mengabaikan permasalahan-permasalahan yang sudah jelas, seperti korupsi itu sendiri, atau mental busuk para pejabat," ujar Felix. Felix menilai, seolah orang hang tidak Islami, maka dia toleran. Orang yang terlalu taat kepada Islam, maka dia intoleran. Jika dia tidak Islami, maka pasti dia toleransi, maka pasti dia tidak radikal, maka pasti dia tidak ekstrim, maka pasti dia tidak masalah. Begitulah Islamophobia digunakan untuk menjadi topeng banyak masalah di negeri ini," cetusnya. (dal/fin). 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: