Dukung Kualitas Pendidikan di Kubu Raya, Kementerian PUPR Bangun Rusun Untuk Para Santri

Dukung Kualitas Pendidikan di Kubu Raya, Kementerian PUPR Bangun Rusun Untuk Para Santri

Penyerahan kunci tanda rusun untuk santri Pondok Pesantren Nurussunnah Al Hasaniyyah di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat siap dihuni.-Ristyan Mega Putra-Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR

FIN.CO.ID - Pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kini juga menyasar pada sektor pendidikan bagi generasi muda Indonesia.

Salah satunya adalah pembangunan rumah susun (Rusun) lengkap dengan meubelair dan fasilitas pendukung yang dapat digunakan sebagai asrama bagi para santri yang menempuh pendidikan agama di Pondok Pesantren Nurussunnah Al Hasaniyyah di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.

"Kami ingin generasi muda Indonesia juga bisa belajar tinggal di hunian vertikal seperti Rusun yang dibangun oleh Kementerian PUPR. Rusun ini bisa digunakan sebagai asrama yang dikelola oleh lembaga pendidikan sehingga secara tidak langsung mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Lembaga Pendidikan Keagamaan Berasrama (LPKB) yang ada di Indonesia," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto di Jakarta, Rabu, 24 April 2024.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan I, H. Hujurat didampingi Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Kalimantan Barat, Muhammad Irsan Basalamah mengungkapkan, proses pembangunan Rusun Pondok Pesantren Nurussunnah Al Hasaniyyah di lapangan telah rampung 100 persen.


Rumah susun para santri Pondok Pesantren Nurussunnah Al Hasaniyyah-Ristyan Mega Putra-Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR

Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan pihak Pondok Pesantren agar membentuk tim pengelola serta menyusun tata tertib bagi para penghuni dan melengkapi administrasi untuk proses serah terima aset bangunan vertikal tersebut.

BACA JUGA:

Berdasarkan data yang ada, pembangunan Rusun Pondok Pesantren Nurussunnah Al Hasaniyyah dilaksanakan oleh Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Kalimantan Barat Balai P2P Kalimantan I. Lokasinya berada di Parit Madura, Desa  Madusari, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat

Sebagai informasi, Rusun tersebut dibangun satu tower setinggi dua lantai. Tipe Rusun tersebut adalah Barak Rembunai yang memiliki jumlah 21 unit hunian dengan kapasitas daya tampung sebanyak 84 orang.

Rusun ini juga telah dilengkapi meubalair seperti tempat tidur tingkat, meja dan kursi belajar serta lemari pakaian dengan sejumlah fasilitas pendukung seperti air bersih dan kamar mandi.

"Setelah proses pembangunan Rusun santro yang menggunakan anggaran dari APBN 2023 itu selesai kami juga telah melaksanakan prosesi peresmian pada  27 Januari 2024 lalu. Dengan demikian para santri sudah bisa menempati dan tinggal di Rusun tersebut dan kami harao bisa memacu semangat belajar mereka sebagai calon hafidz Al Qur'an," harapnya.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Nurussunnah Al Hasaniyyah, Ustad Muhammad mengaku sangat bersyukur atas terealisasinya pembangunan Rusun ini. Dirinya menyebut proses pembangunan berjalan baik dan  berjalan lancar berkat dukungan seluruh mitra yang terlibat.

“Alhamdulillah terimakasih kami ucapkan kepada Kementerian PUPR akhirnya Ponpes memiliki Rusun. Nantinya Rusun ini diperuntukkan bagi para santri dan hafidz yang sedang menimba ilmu dan kami akan kelola dengan sebaik-baiknya sesuai fungsinya dan melakukan perawatan dengan baik," katanya.

Turut hadir dalam kegiatan peresmian tersebut Anggota Komisi V DPR RI, Sy. Abdullah Alkadrie, Kepala Seksi Wilayah 1 BP2P Kalimantan I, Juan Nugraha, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rusun dan Rusus Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Kalimantan Barat, Michael Robert.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Admin

Tentang Penulis

Sumber: