Bandara Soekarno-Hatta Terbangkan 129.452 Penumpang Pada H+3 Lebaran
Bandara Soekarno-Hatta masih melayani pemudik pada H+3 Lebaran-chandra pratama-fin.co.id Disway Grup
FIN.CO.ID - Pada H+3 lebaran atau Jumat, 12 April 2024, Bandara Soekarno-Hatta masih dipadati para pemudik.
Total sebanyak 129.452 penumpang diterbangkan ke berbagai tujuan pada Jumat, 12 April 2024.
Senior Manager Of Branch Communication & Legal PT Angkasa Pura, M Holik Muardi mengatakan, untuk total seluruh pesawat keberangkatan hari ini sekitar 447 penerbangan.
Sementara yang tiba sejumlah 445 pesawat. Jadi, total keseluruhan untuk hari ini adalah sebanyak 892 penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Jumlah seluruh penumpang keberangkatan hari ini sekitar 63.116 orang. Sedangkan untuk penumpang yang tiba sebanyak 66.336 orang. Artinya pada hari ini total semua penumpang mencapai 129.452 orang," ujar M Holik.
Holik Muardi merincikan lebih lengkap, di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta terdapat 142 penerbangan atau sekitar 16% dengan total penumpang mencapai 20.720 orang.
BACA JUGA:
- Puncak Arus Balik Bandara Soekarno-Hatta, Menhub: Minggu 14 April 2024
- Puncak Mudik di 20 Bandara Diprediksi Terjadi Sabtu 6 April 2024, Soekarno-Hatta Terbesar
"Sementara di Terminal 2, semua penerbangan berjumlah 234 pesawat atau sekitar (26%) dengan total penumpang sebanyak 32.847 orang," tuturnya.
Sedangkan di Terminal 3, total penerbangan sebanyak 496 pesawat atau sekitar (56%) dengan membawa penumpang sebanyak 75.885 orang. Artinya, dari seluruh terminal hanya di terminal 3 yang persentase keberangkatan maupun kedatangannya cukup tinggi.
"Untuk pesawat kargo sendiri, Total keberangkatan hanya 20 penerbangan atau sekitar (2%)," tukasnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengecek pergerakan penumpang dan pesawat pada masa arus balik di Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat, 12 April 2024.
“Di sini pergerakan sudah mencapai 1.236 mendekati tahun 2019 sebesar 1.280. Kejutannya adalah jumlah penumpangnya lebih besar. Kalau di Jakarta lebih besar 101% dibandingkan 2019 sedangkan di Bali 104%. Ini tidak mungkin terjadi jika kita tidak melakukan kolaborasi,” ujar Menhub Budi Karya.
Dari angka tersebut, Budi memprediksi puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu 14 April - Senin, 15 April 2024 mendatang. Menhub meminta agar semua pihak kembali berkolaborasi mewujudkan mudik yang berkeselamatan.
“Saya hanya mengingatkan bahwa biasanya arus balik ini masalahnya di bagasi karena jumlah pergerakan yang akan datang hari Senin, 15 April 202r. Itu pasti melebihi 1.236, saya menduga ini akan sampai 1.250. Jadi semua maskapai harus mempersiapkan diri,” kata Menhub.(candra pratama)
Sumber:
