Menkopolhukam Sikapi Serangan di Moskow, Minta BNPT-BIN Deteksi Dini Jaringan ISIS di Indonesia
ISIS mengakui Pimpinannya, Abu Ibrahim Al-hashemi Al-Quraishi dan Keluarga Tewas Dibom Amerika-Dok. FIN-
fin.co.id - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto memerintahkan kepada Badan Intelijen Negara (BIN), BNPT hingga Densus 88 untuk melakukan deteksi dini potensi serangan ISIS di Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Hadi menyusul adanya serangan militan ISIS di Moskow, Rusia pada beberapa hari lalu.
"Kita akan melakukan pengamanan terbuka dan preventif, dikaitkan dengan kegiatan keagamaan, karena kita akan segera memberikan pengamanan,” kata Hadi kepada wartawan, Selasa, 26 Maret 2024.
Lebih lanjut, ia menekankan pihaknya akan segera memberikan pengamanan pada 28-31 Maret 2024, mulai dari Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Sunyi dan Minggu Paskah. Termasuk juga Hari Raya Idulfitri 2024.
BACA JUGA:ISIS Teror Moskow, Ini Antisipasi yang Dilakukan Indonesia
“Khusus pelaksanaan-pelaksanaan, memperingati paskah juga dilaksanakan di gereja-gereja maupun di tempat-tempat terbuka, sehingga perlu dilaksanakan upaya -upaya preventif untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” tuturnya.
Hadi memastikan, pihaknya tak akan memberikan ruang gerak kepada teroris untuk melancarkan aksi serangan di Indonesia.
"Untuk deteksi dini, termasuk juga pemantauan jaringan-jaringan teroris apalagi ISIS terus dilaksanakan, tadi sudah kita bicarakan antara BNPT, BIN, Kadensus, semuanya terus dipantau," ujar Hadi.
- Anisha Aprilia -
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
