KPU Sebut Distribusi Logistik Pemilu 2024 Hampir Rampung

KPU Sebut Distribusi Logistik Pemilu 2024 Hampir Rampung

Ketua KPU Hasyim Asy'ari (dua dari kanan) dan para komisioner KPU.-Dimas Wijanarko-

fin.co.id - Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari mengatakan jika proses distribusi logistik Pemilu 2024 sudah hampir rampung.

Logistik yang dimaksud adalah alat perlengkapan pemungutan penghitungan suara berupa surat suara dan juga formulir-formulir penghitungan yang digunakan untuk mengadministrasikan perolehan hasil suara di TPS yang semua sudah disortir, dilipat, dibungkus, dan dimasukkan ke dalam kotak suara.

“Sekarang ini sedang dalam proses distribusi dari gudang KPU menuju kecamatan, menuju desa, kelurahan, dan menuju TPS,” ujar Hasyim ketika jumpa pers di KPU Media Centre pada Senin, 12 Februari 2024.

Namun, jika lokasi TPS yang berdekatan dengan gudang KPU, maka logistik akan segera didistribusikan langsung ke TPS tanpa melalui kecamatan atau kelurahan. 

BACA JUGA:Pesan Ketum Muhammadiyah Untuk Capres-Cawapres: Menang Sportif dan Harus Siap Kalah

Namun demikian, jika yang relatif jauh dari Ibu Kota, kabupaten atau lokasi gudang, tentu sudah didistribusikan di berbagai macam tempat.

“Alhamdulillah dilaporkan yang jauh-jauh, yang terluar dari berbagai macam provinsi itu sudah mulai tiba di lokasi masing-masing. Sehingga masih ada waktu 1 hari untuk sampai TPS untuk memastikan bahwa kegiatan pemungutan suara Rabu, 14 Februari 2024 itu logistik insya Allah sudah tersedia di TPS-TPS pada hari H pemungutan suara,” tuturnya.

Hasyim mengatakan jika pendistribusian logistik Pemilu 2024 dilakukan dengan berbagai macam cara ada yang jalan kaki karena menuju ke lokasi TPS itu satu-satunya hanya bisa ditempuh lewat jalan kaki.

Ada juga yang menggunakan sepeda motor, ada yang menggunakan mobil, dan ada yang diantar pakai perahu speedboat ke wilayah kepulauan.

BACA JUGA:KPU RI: Surat Suara Direndam di Arab Saudi Tidak Sesuai Aturan

Untuk wilayah yang kini tengah dilanda banjir seperti di Jawa Tengah, terutama di Grobogan, Kudus, Demak, akan terus dipantau perkembangan mengenai surutnya air yang menggenangi kawasan tersebut.

“Oleh karena itu dalam situasi ini kita pantau terus sampai hari ini sudah ada laporan dari KPU Demak dan juga provinsi Jawa Tengah kepada kami, berapa desa yang masih tergenang air dan kemungkinan untuk bisa surut itu sampai dengan 14 Februari masih dipantau terus. sehingga nanti kami akan mengambil keputusan statusnya pemungutan suara di desa-desa yang masih tergenang banjir di Kabupaten Demak terutama di Kecamatan Karanganyar itu bagaimana kan kita putuskan besok ya,” tutup Hasyim. (Dimas Wijanarko)

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: