Presiden Jokowi Ucapkan Terima Kasih kepada Muslimat NU

Presiden Jokowi Ucapkan Terima Kasih kepada Muslimat NU

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-78 Muslimat Nahdlatul Ulama di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SGUBK), Senayan, Jakarta, Sabtu 20 Januari 2024.-Foto: FIN/Antara-

FIN.CO.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan terima kasih kepada Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang senantiasa menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan merawat Pancasila. Hal itu diucapkan Jokowi saat menghadiri Hari Lahir (Harlah) ke-78 Muslimat NU di GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu 20 Januari 2024.

"Atas nama masyarakat, bangsa, dan negara, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Muslimat NU yang selalu menjaga NKRI, merawat Pancasila, selalu merawat persatuan, dan kerukunan untuk Indonesia Maju," kata Jokowi.

BACA JUGA:

Orang nomor 1 di Indonesia ini mengatakan peran Muslimat NU sangat luar biasa. Menurutnya, keberhasilan Indonesia melewati pandemi Covid-19 juga merupakan kontribusi Muslimat NU.

"Muslimat NU memang luar biasa. Kita ingat Covid-19 hampir dua tahun lebih menerpa seluruh dunia, tapi kita mampu mengatasi persoalan kesehatan maupun ekonomi. Ini karena peran seluruh komponen bangsa, termasuk ibu, dan bapak sekalian," katanya.

Dia mengatakan tidak semua negara mampu mengatasi dampak Covid-19. Misalnya 96 negara lain, kata Jokowi, tercatat hanya mampu mengatasi persoalan kesehatan namun tidak dengan masalah ekonominya.

"Kesehatannya bisa diselesaikan tapi ekonominya belum. Ekonominya terpuruk bahkan masuk jadi pasien IMF (International Monetary Fund)," kata Jokowi.

Lebih jauh Jokowi mengatakan, pemerintah di tengah keterbatasan juga terus berupaya hadir untuk masyarakat. Misalnya dengan penyaluran bantuan sosial senilai Rp443 triliun sepanjang 2023.

"Gede sekali. Ini di antaranya untuk kartu sehat BPJS, kemudian kartu pintar, dan KIP Kuliah, kemudian PKH, kartu sembako," tuturnya.

Jokowi menekankan semua bantuan yang diberikan pemerintah bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat.

BACA JUGA:

"Momentum ini harus terus kita pertahankan dan tingkatkan untuk menggapai cita-cita Indonesia Emas 2045," ujar Jokowi.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Mihardi

Tentang Penulis

Sumber: