Dirut PT Timah Dicecar Penyidik Kejagung Terkait Kasus Korupsi Tata Niaga Komoditas Timah

 Dirut PT Timah Dicecar Penyidik Kejagung Terkait Kasus Korupsi Tata Niaga Komoditas Timah

Kantor PT Timah--emintennews.com

FIN.CO.ID - Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) terus mencari tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022.

Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Febrie Adriansyah mengatakan pada Rabu, 27 desember 2023, pihaknya memeriksa seorang saksi terkait kasus korupsi tata niaga komoditas timah di PT timah.

Saksi yang diperiksa yaitu MRPT (diduga M Riza Pahlevi Tabrani) mantan Direktur Utama (Dirut) PT Timah.

"MRPT diperiksa sebagai saksi selaku Direktur Utama PT Timah Tbk," katanya dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 27 Desember 2023.

BACA JUGA:

Dijelaskannya pemeriksaan terhadap MRPT dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam penyidikan kasus korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022.

Geledah Sejumlah Lokasi

Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali menggeledah sejumlah lokasi di Provinsi Bangka Belitung.

Penggeledahan tersebut terkait kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022.

Dalam penggeledahan kedua ini, tim penyidik menggeledah beberapa tempat di antaranya kantor, perusahaan dan rumah tinggal. Adapun salah satu kantor yang digeledah adalah kantor PT RBT.

“Dari kegiatan tersebut tim penyidik berhasil menyita berbagai dokumen dan barang bukti elektronik yang berkaitan dengan dugaan tindak pidana dimaksud,” ujar Kapuspenkum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana dalam keterangannya di Jakarta pada Sabtu 23 Desember 2023. 

BACA JUGA:

Namun, Ketut belum menjelaskan secara detil sejumlah barang atau dokumen yang berhasil diamankan.

"Hingga saat ini, tim penyidik masih terus mendalami keterkaitan antara barang bukti yang diperoleh dengan dugaan tindak pidana korupsi yang tengah dilakukan penyidikan,” jelas Ketut.

Sebelumnya 6 perkantoran dan 3 rumah tinggal para saksi yang telah diperiksa juga digeledah penyidik Kejagung.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: