Kabar Gembira Bagi Prajurit TNI, Tahun Depan Uang Lauk Pauk Naik Sama dengan Polisi

Kabar Gembira Bagi Prajurit TNI, Tahun Depan Uang Lauk Pauk Naik Sama dengan Polisi

Ilustrasi TNI - Pendaftaran Tamtama PK TNI AD Dibuka-Istimewa-

FIN.CO.ID - Kabar gembira bagi prajurit TNI. Sebab mulai tahun depan atau 2024, uang lauk pauk prajurit TNI naik sama seperti anggota polisi.

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memastikan uang lauk pauk (ULP) operasi prajurit TNI secara bertahap naik seperti anggota Polri mulai 2024.

Untuk tahap pertama, prajurit TNI yang bertugas di Papua (wilayah operasi 5) menjadi kelompok pertama yang menerima kenaikan ULP itu dari Rp88.000 menjadi Rp202.000 pada 2024.

“Dari ratas (rapat terbatas) minggu kemarin, Bapak Presiden (Joko Widodo), dan saran dari Bapak Menhan (Prabowo Subianto), di situ ada juga Menkeu (Sri Mulyani), Menteri PPN/Kepala Bappenas sudah disetujui untuk uang makan operasi khususnya di wilayah 5, di Papua, mulai Tahun Anggaran 2024 nanti sudah bisa diterima prajurit yang melaksanakan tugas operasi di Papua,” katanya seperti dikutip Antara, Selasa, 12 Desember 2023.

Dia mengatakan untuk prajurit yang bertugas di wilayah operasi lainnya juga menerima kenaikan ULP itu secara bertahap pada 2024.

BACA JUGA:

Daerah operasi itu di antaranya, Pulau Jawa (wilayah operasi 1), Pulau Sumatera (wilayah operasi 2), Pulau Sulawesi dan Pulau Kalimantan (wilayah operasi 3), Bali dan Nusa Tenggara (wilayah operasi 4).

“Kami masih Rp88.000 tahun ini. Insyaallah, pada Tahun Anggaran 2024, khususnya di wilayah 5 sudah kami bisa berikan kepada prajurit yang melaksanakan tugas operasi,” kata Panglima TNI.

Kenaikan ULP merupakan salah satu program prioritas Agus Subiyanto sejak dia resmi menjabat sebagai Panglima TNI pada 22 November 2023.

Agus Subiyanto pada beberapa kesempatan menyampaikan kenaikan ULP merupakan salah satu cara meningkatkan profesionalisme prajurit, karena prajurit yang profesional harus dengan baik (well-trained), dilengkapi dengan alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang modern (well-equipped), dan sejahtera (well paid).

“Berbagai tunjangan prajurit di daerah operasi masih perlu mendapatkan perhatian, termasuk fasilitas perumahan, pendidikan, dan kesehatan yang layak juga diperlukan bagi prajurit dan keluarganya; karena hal ini sangat berpengaruh pada moral dan semangat prajurit saat melaksanakan tugas,” kata Agus saat memaparkan visi dan misinya sebagai Panglima TNI di Komisi I DPR RI, Jakarta, pada 13 November 2023.

Program-program prioritas Panglima TNI itu terangkum dalam visinya, yaitu TNI yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif (PRIMA).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: